TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor merangkum wilayah yang terdampak pasca hujan badai, Senin (28/10/2024) kemarin.
Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin menjelaskan, ada 30 wilayah di Bumi Tegar Beriman pasca hujan badai.
"Ada sekitar 17 desa di 13 kecamatan yang terdampak hujan badai ini," kata Jalaludin, Selasa (29/10/2024).
Saat ini, pihak BPBD masih mengumpulkan data terkait kerusakan bangunan yang disebabkan oleh bencana tersebut.
"Data masih dikumpulkan dari wilayah-wilayah yang terdampak," ujarnya.
Beberapa kecamatan yang paling parah terkena dampak antara lain Bojonggede, Cibinong, Citeureup, Ciampea, Ciseeng, Cibungbulang, Gunung Putri, Jonggol, Nanggung, Pamijahan, Sukamakmur, dan Tanjungsari.
"Wilayah Citeureup terdampak cukup parah, terutama di Tarik Kolot dan Gunung Sari," tambah Jalaludin.
Meski demikian, BPBD Kabupaten Bogor memastikan bahwa tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini. "Tidak ada korban jiwa," ungkapnya.
Berikut adalah daftar kecamatan yang terdampak hujan deras dan angin kencang:
Kecamatan Ciampea: Desa Bojong Rangkas
Kecamatan Ciseeng: Desa Putat Nutug dan Desa Babakan
Kecamatan Gunung Putri: Desa Gunung Putri
Kecamatan Jonggol: Desa Singajaya
Kecamatan Sukamakmur: Desa Sukamakmur dan Desa Sukamulya
Kecamatan Tanjungsari: Desa Sukaraksa, Desa Tanjung Rasa, dan Desa Cibadak
Kecamatan Citeureup: Desa Karangasem Barat, Desa Hambalang, Desa Pasir Mukti, Desa Tarik Kolot, dan Desa Gunungsari
Kecamatan Pamijahan: Desa Ciasmara
Kecamatan Cibungbulang: Desa Cimanggu 1
Kecamatan Nanggung: Desa Nanggung, Desa Curugbitung, dan Desa Cisarua
Kecamatan Cibinong: Kelurahan Cibinong
Kecamatan Bojonggede: Desa Pabuaran
Kecamatan Cariu: Desa Mekarwangi