GridHEALTH.id – Mulut kering atau xerostomia adalah kondisi di mana kelenjar air liur tidak menghasilkan cukup air liur untuk menjaga mulut tetap basah.
Kondisi ini memang bisa dialami siapa saja, namun jika terjadi terus-menerus, Anda patut untuk waspada.
Pasalnya, kondisi ini bisa jadi tanda adanya penyakit tertentu.
Wah, apa saja ya gejala penyakit yang ditandai dengan mulut terasa kering? Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Jika Anda sering merasa haus, sering buang air kecil, dan mulut terasa kering, penting untuk memeriksakan kadar gula darah Anda.
Jika mulut kering disertai dengan mata kering, Anda mungkin perlu konsultasi dengan dokter untuk memastikan apakah gejala ini disebabkan oleh sindrom Sjogren.
Selain mulut kering, gejala lain yang mungkin muncul adalah kelelahan, kulit kering, dan berat badan bertambah.
Untuk mencegahnya, pastikan Anda minum cukup air setiap hari, terutama jika beraktivitas fisik atau berada di bawah sinar matahari.
Kapan harus berkonsultasi dengan dokter?
Mulut kering yang terus-menerus bisa berdampak buruk pada kesehatan gigi dan mulut, karena air liur berperan penting dalam mencegah infeksi dan menjaga kelembapan mulut. Jika mulut kering disertai dengan gejala lain, seperti sering haus, sakit tenggorokan, atau kesulitan menelan, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.
- Minum air putih yang cukup.
- Menghindari kafein dan alkohol, karena keduanya bisa menyebabkan dehidrasi.
- Mengunyah permen karet bebas gula untuk merangsang produksi air liur.
- Gunakan pelembap udara di dalam ruangan untuk menjaga kelembapan.
Mulut kering mungkin terlihat sepele, namun jika berlangsung lama, kondisi ini dapat menjadi indikasi penyakit yang lebih serius.
Dengan mengetahui penyebab dan cara mengatasinya, Anda dapat mengambil langkah tepat untuk menjaga kesehatan mulut dan tubuh secara keseluruhan.