Pertumbuhan merupakan proses perubahan dan pematangan fisik yang dapat diukur secara kuantitatif, seperti tinggi dan berat badan.
Sementara itu, perkembangan adalah proses perubahan kualitatif yang berfokus pada peningkatan fungsi jasmani. Meskipun keduanya saling berkaitan, terdapat perbedaan mendasar antara pertumbuhan dan perkembangan.Perbedaan antara pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan:1. Bersifat kuantitatif.2. Berkaitan dengan aspek fisik dan hanya terjadi sampai usia tertentu.3. Bersifat konkret dan tidak dapat berubah setelah mencapai tahap akhir. Perkembangan:1. Bersifat kualitatif.2. Menyangkut fungsi fisik dan psikologis.3. Terjadi sepanjang hayat.4. Dapat kembali ke tahap awal dalam kondisi tertentu.5. Melibatkan sifat dan kemampuan individu.Fase-fase pertumbuhan dan perkembangan:1. Masa prenatal (dari konsepsi hingga lahir).2. Masa pascanatal (setelah kelahiran).3. Masa prasekolah (usia 2–6 tahun).4. Masa sekolah atau masa pubertas.5. Masa adolensi atau masa remaja.Pengertian perkembangan psikomotorik: Perkembangan psikomotorik berfokus pada kemampuan fisik dan kerja otot. Psikomotorik dibagi menjadi dua jenis: motorik kasar yang melibatkan otot-otot besar dan berkaitan dengan gerakan tubuh besar seperti berjalan atau berlari, serta motorik halus yang melibatkan otot-otot kecil dan memerlukan koordinasi yang lebih halus seperti menulis atau menggambar. Perkembangan psikomotorik anak sangat dipengaruhi oleh usia, berat badan, dan kematangan fisik.Tujuh aspek psikomotorik:1. Peniruan (meniru gerakan yang dilihat).2. Kesiapan (kesediaan untuk melakukan gerakan tertentu).3. Adaptasi (kemampuan beradaptasi terhadap perubahan gerakan).4.
Proses awal (tahapan awal dalam mempelajari gerakan).5. Mekanisme (kemampuan mengontrol gerakan dengan efisien).6. Penciptaan (mengembangkan gerakan baru dari yang sudah dipelajari).7. Respon tampak kompleks (kemampuan melakukan gerakan yang rumit).Tahapan perkembangan psikomotorik anak:1. Usia 3–6 bulan: anak mulai mengangkat kaki dan menunjukkan postur miring.2. Usia 6 bulan: anak sudah dapat berputar dari posisi telentang ke posisi miring.3. Usia 4–5 tahun: anak umumnya sudah sangat aktif secara fisik.Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan psikomotorik:1. Keluarga dan lingkungan: Interaksi dengan keluarga dan lingkungan sekitar dapat memengaruhi kemampuan psikomotorik anak.2. Nutrisi: Gizi yang baik sangat penting untuk mendukung perkembangan otot dan saraf.3. Gangguan emosi: Faktor emosional, seperti stres, dapat menghambat perkembangan motorik.4. Jenis kelamin: Terkadang perbedaan gender juga mempengaruhi kecepatan perkembangan motorik.5. Kesehatan: Kondisi kesehatan fisik mempengaruhi kemampuan anak dalam mencapai milestone perkembangan.6. Pertumbuhan sistem saraf: Sistem saraf yang berkembang baik akan membantu dalam kontrol gerakan.7. Pertumbuhan otot: Otot yang kuat dan sehat mendukung kemampuan motorik kasar dan halus.Dengan pemahaman tentang pertumbuhan dan perkembangan ini, penting bagi orang tua, pendidik, dan tenaga kesehatan untuk memberikan stimulasi dan dukungan yang sesuai agar anak dapat mencapai perkembangan optimal di setiap fase kehidupannya.
Baca Lebih Lanjut
Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia: Dasar dan Tahapannya
Shilvy maulani
Dinamika Utama Energi Kantongi Pembiayaan Investasi USD11 Miliar
Sindonews
Mengapa Stunting Bisa Menurunkan Kualitas Bangsa? Ini Penjelasannya
Cynthia Paramitha Trisnanda
Anak Kurus Belum Tentu Kurang Gizi: Memahami Kriteria dan Faktornya
Cynthia Paramitha Trisnanda
Dinamika Pertanian Padi di Pantirejo: Musim Hujan vs. Musim Kemarau
Nurindahlestari087
Tak Tunggu Masa Tambang Emas Selesai, Bumi Suksesindo Berhasil Reklamasi 77 Hektare Lahan Sejak 2016
Seno Tri Sulistiyono
Zaman Sekunder pada Masa Prasejarah, Sebuah Hikayat Bumi di Masa Mesozoikum
Afif Khoirul M
6 Tips Agar Anak Stunting Memiliki Kecerdasan Maksimal yang Bisa Dilakukan Orang Tua
Cynthia Paramitha Trisnanda
Wujudkan Anak Sehat dan Pintar, Polres Subang Bagikan Makan Siang Bergizi untuk Siswa SDN Nyimplung
Bisnistribunjabar
Gizi Lengkap Keluarga Sehat di Dalam Ikan Bisa Mencegah Stunting, Ini 5 Rekomendasinya
Ratnaningtyas Winahyu