Setelah selesai direaktivasi dan penambahan berbagai fasilitas layanan, kini masyarakat sekitar daerah Pondok Rajeg dan Cibinong bisa kembali naik dan turun commuter line di stasiun tersebut
Jakarta (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyampaikan bahwa pengguna sudah bisa naik dan turun di Stasiun Pondok Rajeg, di Jatimulya, Cilodong, Depok, Jawa Barat.
“Setelah selesai direaktivasi dan penambahan berbagai fasilitas layanan, kini masyarakat sekitar daerah Pondok Rajeg dan Cibinong bisa kembali naik dan turun di stasiun tersebut," kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangan di Jakarta, Minggu.
Dia menyampaikan pengoperasian kembali stasiun yang berada pada ketinggian +121 meter, terletak di Jatimulya, Cilodong, Depok, setelah 18 tahun tidak beroperasi.
Anne menuturkan bahwa hal itu merupakan wujud peningkatan pelayanan kepada pelanggan setia.
Stasiun yang terletak di lintas antara Stasiun Cibinong - Stasiun Citayam itu sempat berhenti beroperasi sejak tahun 2006.
“Pengaktifan ditandai dengan diresmikannya layanan perjalanan Commuter Line oleh Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi," jelas Anne.
Uji coba perjalanan commuter line Nambo-Jakarta Kota yang berhenti di stasiun ini guna melayani naik dan turun penumpang akan dimulai pada Sabtu (19/10).
Dengan adanya penambahan Stasiun Pondok Rajeg jumlah stasiun yang melayani perjalanan commuter line menjadi 83 stasiun.
Stasiun ini nantinya setiap hari akan melayani 24 perjalanan Commuter Line relasi Nambo dan tujuan Jakarta Kota.
Dengan operasional perjalanan mulai pukul 05:10 WIB hingga pukul 22:05 WIB.
Fasilitas layanan juga telah dilengkapi area tunggu, loket, ruang laktasi, musholla, toilet disabilitas dan lima unit gate elektronik untuk melayani pengguna.
Saat ini, tercatat volume rata-rata pengguna yang naik tiap hari kerja di Stasiun sekitar Pondok Rajeg yaitu Stasiun Citayam, Stasiun Cibinong dan Stasiun Nambo masing-masing sebanyak 30.961 orang dan sebanyak 3.797 orang serta 1.357 orang.
Sedangkan untuk Stasiun Depok, rata-rata volume yang naik dari stasiun tersebut sebanyak 21.430 orang.
Sementara itu, rata-rata volume pengguna commuter yang menuju stasiun lintas Nambo yaitu Stasiun Citayam sebanyak 27.967 orang, Stasiun Cibinong sebanyak 3.400 orang dan Stasiun Nambo 1.402 orang.
Dengan beroperasinya Stasiun Pondok Rajeg, diharapkan dapat membagi kepadatan pengguna di Stasiun Citayam.
“Diprediksi volume pengguna yang akan beralih dari Stasiun Citayam sebanyak 10 persen dan 10 persen pengguna dari Stasiun Cibinong, atau diprediksi volume pengguna di Stasiun Pondok Rajeg sebanyak 3 - 4 ribu orang tiap hari kerjanya,” jelas Anne.
Untuk melengkapi layanan, KAI Commuter akan menugaskan staf stasiun dan petugas loket masing-masing sebanyak 4 orang dan petugas pengamanan setiap harinya.
“KAI juga mengimbau demi kenyamanan bersama agar para pengguna untuk selalu menjaga prasarana dan fasilitas pelayanan di area Stasiun Pondok Rajeg,” kata Anne.
Baca Lebih Lanjut
Stasiun Pondok Rajeg Beroperasi Kembali, Anker Bisa Naik Turun di Sini
Detik
Stasiun Pondok Rajeg kembali beroperasi, uji coba layani 24 perjalanan
Antaranews
Stasiun Pondok Rajeg Aktif Lagi, Walkot Depok Tepis Isu Margonda Sentris
Detik
Rute KRL Line Tangerang-Duri 2024 dan Jadwal Keberangkatannya
Detik
PT KAI Daop 8 Surabaya Buka Peluang Kerja Sama Branding di Stasiun dan Kereta
Ndaru Wijayanto
KAI Daop 8 Surabaya Buka Peluang Kerja Sama Branding di Stasiun dan Kereta Api
Titis Jati Permata
Jadi yang Paling Sibuk, Stasiun Pasar Senen Tambah Beragam Fasilitas
Detik
Edutrain PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 30 Persen, Edukasi Asik Sambil Naik Kereta Api
Dwi Yansetyo Nugroho
Cegah Tawuran Berulang di Stasiun Kampung Bandan, KCI Gandeng Aparat
Detik
Penumpang Bertanya-tanya Kenapa KRL Bogor-Jakarta Kota Lama, Ini Kata KCI
Detik