TRIBUNJAKARTA.COM - Ketahui alasan anjing melolong tengah malam, bukan karena melihat hantu!
Sebagian dari kita mungkin pernah melihat atau mendengar anjing melolong kala tengah malam.
Penyebab perilaku anjing seperti ini beragam, namun masyarakat umum kerap menyakini lolongan anjing pada malam hari karena melihat hantu.
Beberapa dari kita mungkin juga sering dengar kan bahwasanya kalau anjing melolong karena melihat hantu, tapi hal tersebut adalah mitos, lolongan anjing bukan karena melihat hantu.
Dilansir dari Kompas.com, lolongan anjing merupakan cara mereka mengekspresikan apa yang sedang mereka rasakan atau cara mereka berkomunikasi.
Entah itu sebagai peringatan potensi bahaya, menemukan mangsa, atau bersembunyi dari pemangsa.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa anjing melolong:
1. Untuk mempertahankan wilayah mereka
Serigala alfa melolong karena mereka adalah "bos" kawanan itu. Karena itu, jika anjing melolong, mungkin itu karena dia ingin membuktikan bahwa dialah yang bertanggung jawab atas daerah tertentu.
Beberapa serigala membuat suara ini untuk memperingatkan orang lain tentang penyusup di rumah mereka, menggunakan suara mereka sebagai alarm.
Ini menunjukkan bahwa melolong jelas merupakan perilaku naluriah yang digunakan anjing untuk bertahan dan bertahan hidup.
2. Untuk merayakan kesatuan kawanan mereka
Kamu dan anggota keluarga lain sudah dianggap kawanan dari anjing peliharaanmu.
Jadi, ketika kamu semua sampai di rumah, jangan kaget jika kamu melihat anjing melolong dan melompat kegirangan.
Ini terutama jika anjing telah menghabiskan waktu yang lama di rumah sendirian.
Di alam liar, di sisi lain, serigala alfa melolong untuk merayakan kembalinya kawanan mereka bersatu.
3. Untuk mengekspresikan rasa sakit fisik
Alasan lain mengapa anjing melolong tidak semuanya menyenangkan dan positif. Dalam beberapa kasus, ini adalah cara bagaimana mengomunikasikan rasa sakit yang serius.
Rasa sakit ini dapat disebabkan oleh beberapa alasan, seperti cedera, luka, atau bahkan gangguan pencernaan.
Bentuk ekspresi anjing ini sangat mirip dengan ketika manusia mengerang atau merintih ketika merasa sangat sakit.
4. Untuk meniru suara lain
Mungkin kamu telah memperhatikan bahwa sangat umum bagi anjing untuk melolong dalam upaya meniru suara-suara tertentu.
Misalnya, jika ambulans, mobil polisi, atau truk pemadam kebakaran lewat, kemungkinan besar kamu akan mendengar setidaknya satu atau dua anjing melolong mengiringi suara sirine tersebut.
Ada dua kemungkinan penjelasan untuk perilaku ini. Di satu sisi, seekor anjing mungkin melakukan ini karena suara keras bernada tinggi dari sirene menyakiti telinganya.
Dalam hal ini, anjing melolong sebagai bentuk keluhan karena suara keras juga bisa membuat anjing merasa gugup dan cemas.
Di sisi lain, beberapa anjing hanya ingin meniru apa yang mereka dengar, seolah-olah sebagai respons terhadap pemimpin kawanan.
Anjing sangat tertarik dengan suara seperti itu karena mereka tidak tahu dari mana asalnya. Jadi mereka melolong untuk membangkitkan memori genetik mereka.
Oleh karena itu, reaksi langsung seekor anjing adalah menirunya untuk memberi isyarat kepada orang lain bahwa dia ada di dekatnya.
5. Untuk mengurangi kecemasan
Anjing juga melolong sebagai upaya untuk menenangkan diri, seolah-olah mereka sedang menyanyikan lagu pengantar tidur.
Jenis lolongan ini selalu disertai dengan tindakan atau bahasa tubuh tertentu. Misalnya, menggigit ekornya, berputar-putar, atau mondar-mandir dari satu sisi ruangan ke sisi ruangan lainnya.
6. Untuk meredakan kesepian
Sehubungan dengan alasan sebelumnya, anjing juga bisa melolong ketika merasa sendirian.
Seperti yang kita ketahui, anjing sangat suka tinggal dengan satu kawanan. Jadi, ketika anjing sering sendirian, itu bisa sangat menyedihkan bagi mereka.
Kecemasan dan kesedihan akan perpisahan yang disebabkan oleh kesepian menyebabkan anjing mengekspresikan diri mereka dengan cara ini.
Reaksi ini mirip dengan nyanyian manusia ketika mereka merasa sedih atau tertekan.