Masa depan Pep Guardiola di Manchester City dipertanyakan. Guardiola gencar dikaitkan dengan kursi pelatih Timnas Inggris.
Manajer top Spanyol itu tinggal memiliki sisa kontrak dengan Man City sampai musim panas 2025. Guardiola sendiri sangat betah bersama the Citizen, tapi sejauh ini keputusan belum dibuat. Malahan mantan pembesut Barcelona dan Bayern Munich itu santer dikabarkan tidak akan memperpanjang kontrak karena kepergian direktur klub Txiki Begiristain.
Di sisi lain, Inggris masih mencari pelatih permanen setelah ditinggal Gareth Southgate. Saat ini the Three Lions ditangani sementara oleh Lee Carsley, yang mengaku tidak berminat jadi suksesor Southgate.
Inggris didesak mengejar tanda tangan Pep Guardiola karena reputasinya mendatangkan kesuksesan di setiap tim yang dilatihnya. Sedangkan Tiga Singa haus akan gelar juara sejak terakhir kali mengangkat piala saat juara Piala Dunia 1966.
Dalam sebuah perbincangan dengan program televisi di Italia, Guardiola mengungkapkan bahwa dirinya belum menentukan masa depannya. Namun, Guardiola tidak menutup opsi apapun, termasuk menukangi Harry Kane dkk.
"Meninggalkan Man City? Itu tidak benar, saya belum membuat keputusan apapun," sebut pelatih ikonik berusia 53 tahun itu kepada Che Tempo Che Fa, yang dikutip the Guardian.
"Semakin tidak benar bahwa saya akan menjadi pelatih Inggris berikutnya. Jika saya sudah membuat keputusan, saya akannn mengatakannya...
Setelah pensiun sebagai pesepakbola, Guardiola merintis karier sebagai sebagai pelatih di Barcelona pada 2008. Selama satu setengah dekade, Guardiola sudah mempersembahkan total 14 trofi di Barca, tujuh gelar juara untuk Bayern, dan 18 titel untuk Man City.
Saya juga tidak tahu, apapun bisa terjadi," imbuh Pep Guardiola.Setelah pensiun sebagai pesepakbola, Guardiola merintis karier sebagai sebagai pelatih di Barcelona pada 2008. Selama satu setengah dekade, Guardiola sudah mempersembahkan total 14 trofi di Barca, tujuh gelar juara untuk Bayern, dan 18 titel untuk Man City.