Stylo Indonesia - Memilih skincare yang tepat memang tidak mudah, apalagi jika kamu memiliki jenis kulit kombinasi.

Kulit kombinasi adalah perpaduan antara area kulit yang berminyak dan area kulit yang kering, yang bisa bikin bingung dalam menentukan produk yang sesuai.

Nah, agar tidak salah langkah, yuk kenali ciri-ciri kamu memiliki kulit kombinasi berikut ini:

1. Area T-Zone Berminyak, Area Lain Kering

Ciri utama dari kulit kombinasi adalah area T-Zone, yaitu dahi, hidung, dan dagu, yang cenderung berminyak, sementara bagian pipi terasa kering atau bahkan mengelupas. Kamu mungkin sering merasa wajahmu terlihat mengilap di sekitar hidung, namun terasa kering atau kasar di bagian lainnya.

2. Pori-Pori Lebih Besar di Area T-Zone

Pori-pori di area T-Zone biasanya lebih besar dan terlihat dibandingkan dengan area lainnya. Hal ini karena produksi minyak berlebih di bagian tersebut dapat membuat pori-pori membesar dan tampak lebih jelas.

3. Kulit Terasa Kencang di Pipi, Tapi Berminyak di Hidung

Jika kamu sering merasa kulit di pipi terasa kencang atau bahkan sedikit kering setelah mencuci wajah, tetapi area hidung dan dahi justru mulai berminyak hanya beberapa jam setelah itu, ini bisa menjadi tanda kamu memiliki kulit kombinasi.

4. Jerawat di Area T-Zone, Kulit Kering di Pipi

Kulit kombinasi cenderung rentan berjerawat di area yang berminyak seperti dahi dan hidung, sementara di area pipi atau rahang, kamu lebih sering mengalami kulit kering atau bahkan mengelupas. Kondisi ini bisa mempersulit dalam memilih produk perawatan yang bisa mengatasi keduanya.

5. Kulit Sensitif di Pipi

Salah satu tanda lainnya adalah bagian pipi yang lebih sensitif terhadap produk tertentu. Produk yang cocok untuk mengontrol minyak di T-Zone bisa membuat pipi terasa perih atau iritasi karena sifatnya yang terlalu kuat untuk bagian yang kering.

Bagaimana Memilih Skincare untuk Kulit Kombinasi?

Gunakan Produk yang Bersifat Seimbang
Pilihlah cleanser yang lembut, tetapi cukup efektif untuk mengangkat minyak di area T-Zone tanpa membuat area pipi kering. Hindari pembersih yang terlalu keras atau mengandung banyak alkohol.

Pilih Pelembap yang Ringan

Gunakan pelembap ringan seperti gel atau lotion yang bisa menjaga hidrasi di seluruh wajah tanpa membuat T-Zone terlalu berminyak. Produk yang mengandung hyaluronic acid bisa menjadi pilihan yang baik karena mampu melembapkan tanpa rasa berat.

Gunakan Masker Secara Terpisah

Untuk kulit kombinasi, kamu bisa menggunakan masker berbeda untuk setiap area wajah. Gunakan clay mask di T-Zone untuk mengontrol minyak, dan hydrating mask di pipi untuk memberikan kelembapan ekstra.

Perhatikan Kandungan Skincare

Hindari produk yang terlalu occlusive (mengunci kelembapan) di seluruh wajah, terutama di area T-Zone. Sebaliknya, gunakan produk yang non-comedogenic agar tidak menyumbat pori-pori.

Dengan mengenali ciri-ciri kulit kombinasi dan memilih skincare yang sesuai, kamu bisa menjaga kulit tetap sehat, seimbang, dan bebas masalah! Jadi, jangan asal pilih ya!

Clara Ristiani