JAKARTA - Gaji umbrella girl MotoGP pada umumnya diperkirakan bisa senilai USD75 per jam atau sekitar Rp 1,13 juta per jam (kurs Rp 15.124). Setiap digelarnya ajang MotoGP di berbagai sirkuit di seluruh dunia, selalu ada para umbrella girl yang bertugas menemani dan memayungi pembalap sebelum beraksi.
Profesi umbrella girl biasanya dilakoni oleh wanita-wanita cantik yang menarik perhatian, ditambah dengan pakaian yang cukup minim. Meski hanya bertugas sebagai penghias di layar kaca, para umbrella girl ini rupanya memiliki bayaran yang cukup besar.

Gaji Umbrella Girl MotoGP Mandalika 2024

Menurut situs ZipRecruiter, gaji umbrella girl diperkirakan sekitar USD5,29 hingga USD75 per jam atau sekitar Rp80 ribu hingga Rp1,13 juta per jam. Sehingga rata-rata gaji mereka adalah sekitar USD33 atau Rp499 ribu per jam.
Gaji umbrella girl di Amerika Serikat tahun 2024 berkisar antara USD20,43 (Rp300 ribu) atau sekitar USD38,46 (Rp580 ribu) per jam.
Sebenarnya, gaji umbrella girl ini bisa berbeda-beda untuk setiap wilayah, begitu pula di Indonesia. Namun, jika ajang yang diadakan sudah sekelas MotoGP, pasti gaji umbrella girl jauh lebih besar.
Hingga saat ini memang masih minim informasi terkait gaji umbrella girl. Namun, ada beberapa sumber yang menyebut kalau penghasilan gadis pembawa payung ini bisa capai USD25.000 per tahun. Nilai itu setara dengan Rp396 juta per tahun pada 2023.
Terdapat pula yang mengestimasikan bayaran per jamnya mencapai USD27,85 atau sekitar Rp421 ribu.
Meski umbrella girl terlihat seperti pekerjaan yang mudah, namun tetap punya risiko. Salah satunya nyeri kaki, sebab tak sedikit para gadis payung diharuskan menggunakan sepatu hak tinggi.
Risiko lain yang mungkin terjadi pada profesi ini adalah pelecehan seksual. Hal ini pernah disampaikan secara langsung oleh Sofia Francesca Novello, kekasih Valentino Rossi, yang juga sempat bekerja sebagai umbrella girl di usia 19 tahun.