TRIBUNJATIM.COM - Theo Hernandez menjadi pemain penting di balik kemenangan besar saat melawan Lecce.

Diketahui, AC Milan menang telak 3-0 melawan Lecce di giornata ke-6 Liga Italia, Sabtu (28/9/2024).

Rekor penting juga dicatatkan Theo Hernandez.

Pada laga itu, Theo Hernandez ikut menyumbang satu gol di laga tersebut.

Bek sayap AC Milan itu mencetak gol dengan sebuah tembakan keras setelah menerima umpan terukur dari Rafael Leao.

Ini menjadi gol kedua bagi bek 26 tahun itu di AC Milan untuk musim ini. Gol pertamanya datang saat Rossoneri membantai Venezia 4-0.

Secara keseluruhan, Theo Hernandez kini telah mencetak 29 gol di Serie A selama berseragam AC Milan sejak musim 2019/2020.

Jumlah gol Theo Hernandez ini sama dengan yang pernah dibuat oleh legenda AC Milan, Paolo Maldini yang juga mencetak 29 gol di Serie A.

Dikutip dari Opta, keduanya sama-sama berstatus sebagai bek paling produktif yang mencetak gol untuk AC Milan.

Adapun 29 gol yang dibuat Maldini itu harus melalui rentetan pertandingan panjang hingga 647 pertandingan Serie A.

Seperti diketahui, sepanjang karirnya, Maldini menghabiskannya dengan membela AC Milan, dari musim 1984/1985 hingga pensiun 2008/2009.

Sebelum terkenal sebagai bek kiri yang handal, ia pernah bermain sebagai bek tengah dan mencatatkan 10 gol dan lima assist dalm 277 laga.

Sedangkan saat di plot sebagai bek kiri ia mampu mencetak 19 gol dan 23 assist dari 337 penampilan di Serie A.

Sementara itu, The Hernandez saat ini baru membuat 168 pertandingan di Serie A dan telah mengemas 29 gol dan 25 assist. 

Dengan usianya yang kini masih muda dan terikat kontrak hingga 2026, The Hernandez kini digadang-gadang bakal menjadi the next legend untuk AC Milan.

Torehan gol dan assist The Hernandez sangat mungkin untuk bisa terus bertambah hingga jauh melewati yang pernah ditorehkan Maldini.

Itulah yang memang diharapkan dari adik Lucas Hernandez ini.

Ia merasa sangat betah di AC Milan berkat sikap dari tifosi yang hangat kepadanya.

"Saya tidak mengetahuinya, saya senang bisa mencetak begitu banyak gol bersama klub ini dan berharap bisa mencetak lebih banyak lagi di masa depan," kata Theo dikutip dari Football Italia.

"Saya sangat senang di sini, orang-orang mencintai saya, begitu juga tim, itu yang penting," katanya setelah pertandingan melawan Lecce.

Adapun saat melawan Lecce, dua gol Milan lainnya dicetak oleh Alvaro Morata melalui sundulan memanfaatkan umpan Theo di menit 38'.

Satu gol lain dicetak oleh Christian Pulisic di menit 43'.

Kemenangan 3-0 membuat AC Milan kini melesat ke papan atas dengan menenempati runner-up berkat koleksi 11 poin yang dimiliki.

Poin AC Milan sama dengan yang didapat Torino selaku pemuncak klasemen.

Namun Torino sendiri belum memainkan laga di giornata keenam, sehingga berpeluang kembali menjauh.

Hasil kemenangan ini setidaknya bisa sedikit memberi rasa aman dan kepercayaan diri bagi AC Milan setelah awal yang sulit dengan tiga laga tanpa kemenangan.

Perlahan AC Milan bangkit dan menunjukkan revolusinya di Serie A musim ini dengan kepemimpinan Paolo Fonseca.

Ini juga menjadi modal yang baik bagi AC Milan jelang menatap laga penting di matchday kedua Liga Champions melawan Bayer Leverkusen tengah pekan nanti.

Duel Bayer Leverkusen vs AC Milan akan digelar di BayArena pada Rabu (2/10) pukul 02.00 WIB.

AC Milan sendiri mulai tancap gas setelah rentetan hasil minor di awal musim 2024/2025.

Duel melawan Inter Milan dan Lecce menjadi awal kebangkitan AC Milan.

Inter Milan kalah dalam duel bertajuk Derby della Madonnina dengan skor 1-2 (23/9) di Liga Italia.

Terbaru, Lecce menjadi amukan selanjutnya AC Milan dengan kekalahan skor telak 3-0 (28/9).

AC Milan kini mulai merangsak naik ke posisi 2 dalam tabel klasemen Liga Italia 2024/2025.

Rossoneri -julukan AC Milan- hanya kalah kolektivitas gol dari Torino yang berada di puncak klasemen dengan mengemas poin yang sama.

Menatap laga selanjutnya, pasukan Paulo Fonseca akan menyambangi markas Bayer Leverkusen di Liga Champions.

 Selebrasi penyerang AC Milan, Christian Pulisic saat melawan Inter Milan pada laga pekan kelima Liga Italia, Senin (23/9/2024) dini hari WIB. (Twitter AC Milan)
Duel Leverkusen vs AC Milan akan berlangsung di BayArena (2/10) pukul 02.00 WIB.

Sebelumnya, AC Milan gagal mendapatkan hasil yang positif di laga perdana Liga Champions 2024/2025 setelah mengalami kekalahan dengan skor 1-3 dari Liverpool (18/9).

Berbekal modal apik di Liga Italia dalam 2 laga terakhir, Paulo Fonseca langsung mengalihkan fokus ke kubu Leverkusen.

Menurut Fonseca, dia akan mencoba meraih hasil yang optimal saat menyambangi markas tim asal Jerman tersebut.

“Penting untuk menang setelah derby dan mempertahankan performa tersebut, karena kami tahu euforia dengan para penggemar kami sulit diatasi, tetapi para pemain mengerti cara untuk bangkit dan bermain dengan baik," ucap Fonseca dikutip dari Football Italia.

"Ini akan menjadi pertandingan yang sama sekali berbeda."

"Kami kurang beruntung karena harus melawan mungkin dua tim yang memainkan sepak bola terbaik di Eropa saat ini. Liverpool memiliki posisi yang luar biasa dan Bayer Leverkusen mungkin bahkan lebih baik," ucap pelatih AC Milan itu.

"Kami tahu ini akan sangat sulit, tetapi kami harus bersiap. Saya mencoba untuk tidak terlalu memperhatikan Leverkusen dan benar-benar fokus pada pertandingan ini, tetapi sekarang saya akan pulang dan mulai mempersiapkan diri untuk itu," tambahnya.

Di sisi lain, Bayer Leverkusen juga tidak akan memiliki kesempatan untuk mengistirahatkan pemain inti mereka.

Pasalnya, Leverkusen akan berhadapan dengan Bayern Munchen di Bundesliga pada Sabtu malam.

Leverkusen yang sedang mengejar poin demi mempertahankan gelar tak akan mungkin untuk merotasi pemai intinya saat melawan Bayern Munchen.

Hal itu dapat dimanfaatkan AC Milan untuk membawa pulang 3 poin penuh di BayArena.