TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Ajang Liga Inggris 2024-2025 akan berlanjut, salah satunya Arsenal vs Leicester, Sabtu (28/9/2024).

Pertandingan Arsenal menjamu klub promosi Leicester akan tersaji di Emirates Stadium, kick off 21.00 WIB.

Berikut prediksi skor dan susunan pemain jelang Arsenal vs Leicester. Bisa Anda saksikan live streaming TV Online Vidio.com.

Awal musim Arsenal secara umum positif, meskipun ada pekerjaan yang belum selesai menghantui tim asuhan Mikel Arteta. 

Skuad The Gunners telah mengumpulkan 11 poin dari enam pertandingan pertama, jumlah yang lumayan yang masih terasa sedikit mengecewakan.

Beberapa momen krusial, termasuk keputusan wasit kontroversial, telah merugikan mereka di minggu-minggu awal.

Memengaruhi kemampuan mereka untuk mengklaim poin maksimal.

Untuk menantang gelar juara dan telah menunjukkan ketahanan dan organisasi, khususnya di lini pertahanan, di mana mereka tampil luar biasa. 

Lini belakang mereka, yang dipimpin William Saliba dan Gabriel, telah membuat mereka sulit ditembus.

Hanya kebobolan tiga gol dalam lima pertandingan pembuka, dengan tiga clean sheet. 

Jika dapat mempertahankan, kecil kemungkinan mereka akan finis lebih rendah dari posisi kedua.

Akan tetapi, ke depannya, ada konsensus bahwa Arsenal bisa menawarkan lebih banyak hal. 

Meskipun mereka efisien dalam menyerang, mencetak delapan gol sejauh ini, penampilan mereka tidak selalu sedinamis yang seharusnya. 

Bukayo Saka dan Kai Havertz telah menjadi kontributor utama, tetapi tim secara keseluruhan belum mencapai fluiditas menyerang.

Menjadi ciri khas permainan mereka di puncak musim lalu, dengan absennya Martin Odegaard menjadi faktor besar.

Arteta berharap timnya dapat menemukan kecepatan lain saat mereka terus menyatu dan berkembang di musim ini.

Melawan Leicester ini memberi kesempatan bagi Arsenal untuk menegaskan dominasi.

Mungkin menunjukkan sekilas apa yang sebenarnya mampu mereka lakukan. 

Dengan Manchester City yang memimpin di puncak klasemen, Arsenal akan tahu mereka perlu terus meraih poin secara konsisten.

Jika mereka ingin dianggap sebagai pesaing serius untuk meraih gelar. Saat ini, kegagalan dalam perebutan gelar tidak dapat ditoleransi, apalagi kegagalan melawan tim yang baru promosi.

Awal musim Leicester City memang tidak menentu, tetapi ada alasan untuk optimis meskipun posisi mereka di klasemen sedang buruk. 

The Foxes secara luas diunggulkan akan terdegradasi di awal musim setelah musim panas yang penuh gejolak yang membuat mereka berpisah dengan manajer Enzo Maresca.

Menjalani bursa transfer yang kurang memuaskan. Banyak pakar khawatir bahwa klub akan kesulitan untuk tetap bertahan di Liga Primer.

Tanpa bantuan yang signifikan, sebuah prediksi yang mungkin masih akan menjadi kenyataan.

Namun, di bawah asuhan Steve Cooper, Leicester menunjukkan tanda-tanda ketahanan dan perjuangan yang dibutuhkan untuk menghindari degradasi. 

Meskipun mereka hanya berhasil meraih tiga poin dari enam pertandingan pertama.

Telah kompetitif di sebagian besar pertandingan dan tidak kewalahan oleh lawan.

Bahkan dalam pertandingan yang sulit. Pendekatan pragmatis Cooper, membantu memperkuat tim tampak rapuh dan kehilangan kepercayaan diri akhir musim lalu.

Salah satu aspek terpenting dari kampanye Leicester sejauh ini adalah kehadiran Jamie Vardy yang tak pernah pudar. 

Striker 37 tahun ini terus menantang ekspektasi, berkontribusi tidak hanya dengan gol-golnya.

Tetapi juga dengan pengalaman dan kepemimpinannya di lapangan. 

Perannya telah berevolusi dari pencetak gol utama menjadi penyerang yang lebih holistik.

Menciptakan ruang bagi pemain lain melalui pergerakannya dan menarik perhatian para pemain bertahan dengan pengalaman dan kecerdasannya. 

Kualitas dan kebugaran Vardy menjadi bukti bahwa ia tetap menjadi bagian yang tak tergantikan dari tim pada tahap kariernya ini.

Tetapi masih ada tanda tanya mengenai apakah pemain seusianya dapat memikul beban seperti itu sepanjang musim yang panjang.

The Gunners masih tanpa Martin odegaard yang masih memulihkan diri dari cedera pergelangan kaki.

Oleksandr Zinchenko, Mikel Merino, Takehiro Tomiyasu dan Kieran Tierney semuanya masih harus absen.

Ben White juga diragukan tampil karena cedera, tetapi Leandro Trossard kembali tersedia.

Setelah menjalani hukuman larangan bermain satu pertandingan melawan Bolton Wanderers di Piala EFL.

Sementara, dua cedera dialami The Foxes adalah penyerang Patson Daka dan penjaga gawang Jakub Stolarczyk.

Setelah hasil dan penampilan yang lumayan pada pertandingan terakhir, perubahan susunan pemain awal dari pertandingan akhir pekan lalu tidak diharapkan.

Prediksi Skor Akhir:

Arsenal 3-0 Leicester City

Prediksi Susunan Pemain:

Perkiraan susunan pemain Arsenal: 

Raya (GK); Timber, Saliba, Gabriel, Calafiori; Rice, Partey, Havertz; Saka, Trossard, Martinelli.

Perkiraan susunan pemain Leicester:

Hermansen (GK); Justin, Faes, Okoli, Kristiansen; Mengedipkan mata, Ndidi; Ya, El Khannouss, Mavididi; Vardy. (*)