Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis laporan terkait analisis prakiraan musim hujan di Indonesia untuk periode tahun 2024/2024. Laporan ini meliputi prediksi awal musim hujan, puncak musim hujan, hingga sifat curah hujan.
Laporan prediksi musim hujan periode 2024/2024 di Indonesia oleh BMKG ini disampaikan melalui Konferensi Pers yang digelar secara online pada Kamis (19/9/2024). Berikut ini informasi laporannya:
Plt. Kepala BMKG Dwikorita melaporkan prediksi awal musim hujan periode 2024/2025 sendiri telah terjadi di sebagian kecil wilayah pada bulan Agustus lalu. Kemudian, awal musim hujan periode 2024/2025 diprediksi akan terjadi di sebagian besar di wilayah lainnya di bulan September-November.
Mengutip laporan BMKG, daftar wilayah yang diprediksi akan memasuki musim hujan pada bulan September-November 2024 adalah sebagai berikut:
Kemudian, Plt.
Namun secara umumnya, prediksi puncak musim hujan periode 2024/2025 di sebagian besar wilayah Indonesia akan terjadi pada bulan November 2024 hingga Februari 2025. Dalam hal ini, ada sebanyak 553 ZOM yang diprediksi mengalami puncak musim hujan.
Adapun untuk sifat musim hujan periode 2024/2024, menurut laporan yang disampaikan Plt.
Menurut laporan BMKG, sebanyak 448 ZOM diprediksi mengalami curah hujan normal. Namun ada juga sebagian wilayah, yakni 249 ZOM yang diprediksi mengalami curah hujan di atas normal (lebih basah). Dan ada 2 ZOM yang diprediksi mengalami curah hujan di bawah normal (lebih kering).
Kepala BMKG Dwikorita, akan mengalami akumulasi curah hujan musiman pada kategori normal. Kategori ini sama dengan biasanya atau tidak lebih basah ataupun kering dari biasanya.Menurut laporan BMKG, sebanyak 448 ZOM diprediksi mengalami curah hujan normal. Namun ada juga sebagian wilayah, yakni 249 ZOM yang diprediksi mengalami curah hujan di atas normal (lebih basah). Dan ada 2 ZOM yang diprediksi mengalami curah hujan di bawah normal (lebih kering).