Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID- Velizia Citra Dirindra atau yang akrab disapa Liz, adalah cosplayer muda yang tengah mengembangkan hobinya di dunia cosplay.
Meski masih terbilang baru, Liz sudah menunjukkan antusiasme tinggi dalam menekuni cosplay, sebuah hobi yang penuh kreativitas dan ekspresi diri.
Sejak usia 10 tahun, Liz sudah menyimpan keinginan kuat untuk terjun ke dunia cosplay.
Minatnya terhadap budaya Jepang dan anime membuatnya ingin memerankan berbagai karakter dari dunia fantasi tersebut.
Namun, akses untuk mendapatkan wig, kostum, dan perlengkapan cosplay lainnya saat itu masih sangat terbatas.
“Dulu, kebutuhan untuk cosplay sulit diakses, jadi baru bisa saya wujudkan sekarang,” ujarnya, Jumat (20/9/2024)
Seiring berjalannya waktu, event bertema Jepang atau anime semakin banyak digelar di berbagai kota, termasuk di Manado, sehingga semakin memudahkan Liz dan cosplayer lainnya untuk berpartisipasi.
Cosplay bukan hanya tentang mengenakan kostum, tetapi juga menjadi sarana bertemu banyak teman baru yang memiliki hobi serupa.
“Lewat cosplaying, saya bisa bertemu banyak orang baru yang sehobi. Banyak cosplayer Indonesia yang sekarang sudah sukses secara internasional, dan saya berharap bisa mengikuti jejak mereka,” tutur nya
Ia mengakui bahwa menjadi cosplayer tidaklah mudah. Di satu sisi, cosplay memberinya kebebasan mengekspresikan diri, namun di sisi lain, ia juga merasakan bahwa hobi ini masih sering dianggap "aneh" oleh sebagian masyarakat.
Tantangan lainnya adalah biaya yang cukup besar untuk membeli kostum dan aksesoris.
Untuk mengatasi hal tersebut, Liz tidak hanya mengandalkan uang jajan, tetapi juga membuka jasa menggambar demi memenuhi keinginannya terus ber-cosplay.
“Satu karakter saja bisa menghabiskan banyak biaya, apalagi saya sudah cukup sering memerankan karakter berbeda.”
Sebagai cosplayer pemula, Liz mengakui masih jarang mengikuti event besar. Namun, ia optimistis ke depannya bisa semakin aktif dan berkembang dalam komunitas cosplay.
"Semoga cosplay saya semakin berkembang dan bisa ikut lebih banyak event bersama teman-teman cosplayer lainnya," ujarnya dengan penuh semangat.
Untuk teman-teman yang ingin mencoba cosplay, Liz memberikan beberapa pesan.
“Cobalah ambil langkah kecil dan berteman dengan orang-orang yang mendukung hobi kalian.
Liz, yang lahir di Jakarta pada 17 Agustus 2007, saat ini masih menempuh pendidikan di Sekolah Menengah Atas (SMA).
Selain cosplay, ia juga memiliki hobi menggambar yang mendukung kreativitasnya dalam dunia cosplay.
Sebagai anak muda yang berani mengejar hobi dan mimpinya, Liz berharap suatu saat bisa dikenal luas sebagai cosplayer yang sukses, seperti idolanya, Hakken, seorang cosplayer terkenal dari Malaysia.
Melalui cosplay, Liz ingin menunjukkan bahwa mengekspresikan diri adalah bagian penting dari menjadi diri sendiri. (Pet)
Liz, yang lahir di Jakarta pada 17 Agustus 2007, saat ini masih menempuh pendidikan di Sekolah Menengah Atas (SMA).
Selain cosplay, ia juga memiliki hobi menggambar yang mendukung kreativitasnya dalam dunia cosplay.
Sebagai anak muda yang berani mengejar hobi dan mimpinya, Liz berharap suatu saat bisa dikenal luas sebagai cosplayer yang sukses, seperti idolanya, Hakken, seorang cosplayer terkenal dari Malaysia.
Melalui cosplay, Liz ingin menunjukkan bahwa mengekspresikan diri adalah bagian penting dari menjadi diri sendiri. (Pet)