TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Simak penjelasan dokter sekaligus influencer Tirta Mandira Hudhi terkait manfaat cokelat.
Belakangan beredar informasi yang menyebut bahwa cokelat bisa menambah energi di dalam tubuh.
Karenanya beberapa orang yang hendak beraktivitas berat seperti olahraga hingga mendaki gunung kerap membawa lalu mengonsumsi cokelat.
Namun benarkah cokelat bisa menambah energi tubuh?
Diungkap dr Tirta, cokelat memang bisa menambah energi, namun bukan cokelat biasa di pasaran.
"Cokelat tertentu, kalau cokelatnya dark coklat, cokelat yang ada pahit-pahitnya itu memang kalorinya tinggi dan bagus buat energi," ungkap dr Tirta dalam konten mitos atau fakta di Youtube.
Sedangkan cokelat biasa jika dikonsumsi saat mendaki gunung memang bisa membuat energi tubuh bertambah.
Tapi diulas dr Tirta energi tersebut berasal dari gula, bukan kalori yang sehat.
"Tapi kalau cokelat (di pasaran) itu (katanya) bagus buat hiking, oke, karena gulanya, bukan karena cokelatnya," imbuh dr Tirta.
"Cokelat itu kalau dimakan pendaki memang impact-nya (dapat) energi cepat karena ada gulanya, bukan karena cokelat," sambungnya.
Lebih lanjut, dr Tirta menyebut cokelat yang bagus dikonsumsi adalah dark chocolate atau cokelat hitam.
"Kalau kamu mau pure energi, (makan) cokelat yang benar-benar cokelat. Yang 60 persen, harganya Rp200ribu," kata dr Tirta.
Sementara itu dilansir dari laman alodokter, terungkap manfaat cokelat hitam alias dark chocolate.
Cokelat hitam ternyata bisa mencegah tekanan darah tinggi serta memelihara kesehatan otak dan jantung.
Sebab cokelat hitam mengandung kakao murni 35 - 85 persen berbeda dengan cokelat biasa.
Cokelat hitam juga tidak dicampur dengan susu dan mengandung sedikit gula.
Berdasarkan penelitian, batas konsumsi coklat hitam yang aman adalah sekitar 40 gram per harinya.
Dalam coklat hitam terkandung kalori yang tinggi serta kafein dan lemak.
Berikut adalah sederet manfaat konsumsi cokelat hitam:
Semoga bermanfaat!
