TIMESINDONESIA, MALANG – Tim dosen Universitas Merdeka Malang (Unmer Malang) mencatatkan prestasi gemilang dengan memenangkan hibah Program Inovasi Kreatif untuk Mitra Vokasi (INOVOKASI) tahun 2024. Pengumuman resmi mengenai pemenang hibah ini diumumkan melalui surat Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor: 1272/D4/AL.04/2024 tertanggal 15 Agustus 2024.

Program INOVOKASI ini dirancang untuk memperkuat usaha-usaha mikro, Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), dan kelompok usaha produktif lainnya. Tujuan utama dari program ini adalah agar Perguruan Tinggi Vokasi dapat berperan aktif dalam pertumbuhan ekonomi melalui penerapan Teknologi Tempat Guna (TTG) hasil penelitian dan kepakaran tim pengusul di perguruan tinggi.

Tim Inovokasi UNMER Malang yang dipimpin oleh Dr. Fitria Earlike Anwar Sani, SST.Par., MM., terdiri dari dosen-dosen berkompeten, yaitu Mochammad Musafa’ul Anam, S.Pd., M.Pd dan Gilang Sandhubaya, SST.Par., MM. CHE. dari Program Studi D3 Perhotelan, serta Pungky Eka Setyawan, ST., MT. dari Program Studi S1 Teknik Mesin. Selain itu, tim ini juga menggandeng akademisi dari Universitas Pendidikan Ganesha Bali, Dr. Nyoman Dini Andiani, SST.Par., M.Par., untuk memperkuat kolaborasi.

Kegiatan Program Inovokasi dijadwalkan berlangsung selama empat bulan, dari September hingga Desember 2024, dengan lokasi kegiatan di Desa Semen, Kabupaten Blitar. Pemilihan Desa Semen tidak terlepas dari prestasinya sebagai desa wisata terbaik yang meraih juara 1 kategori Desa Wisata Maju pada Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.

Melalui program ini, tim Inovokasi UNMER Malang akan melaksanakan beberapa inisiatif untuk memperkuat potensi Desa Wisata Semen, termasuk standarisasi homestay sesuai standar ASEAN dan pengembangan produk-produk agro seperti kopi dan susu. Integrasi dari seluruh program ini diharapkan dapat menjadikan Desa Semen sebagai desa wisata berbasis edukasi.

Dr. Earlike, yang merupakan asli Blitar, menjelaskan, “Desa Semen yang kami pilih tidak main-main. Kami telah melakukan riset awal untuk menentukan lokasi ini. Ini adalah hasil usaha dan kerja keras tim kami. Perolehan hibah INOVOKASI ini juga membuktikan bahwa Universitas Merdeka Malang mampu bersaing dengan kampus-kampus negeri besar di Indonesia.”

Wanita yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua I Program Diploma Kepariwisataan menambahkan, “Semoga ini menjadi langkah awal bagi saya dan tim (para dosen muda) untuk mendapatkan hibah-hibah lainnya demi terus berinovasi, bergerak maju, dan menjadi motor perubahan bagi kampus dan masyarakat.”

Dengan adanya dukungan hibah INOVOKASI, UNMER Malang menunjukkan komitmennya untuk berperan aktif dalam pengembangan potensi lokal dan memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan masyarakat. (*)