GridHEALTH.id – Bagi penderita asam lambung, memilih makanan dan minuman yang tepat sangat penting untuk mencegah kambuhnya gejala seperti nyeri ulu hati, perut kembung, dan rasa terbakar di dada.
Salah satu minuman yang sering menjadi pertanyaan adalah susu.
Banyak yang bertanya-tanya, apakah penderita asam lambung aman untuk minum susu? Jawabannya adalah boleh-boleh saja, tapi dengan beberapa pertimbangan khusus.
Apa saja yang harus diperhatikan? Berikut beberapa tips aman meminumnya.
Lemak yang tinggi dalam susu dapat memperlambat pencernaan dan meningkatkan produksi asam di lambung, yang dapat memicu refluks asam.
Sebagai alternatif, pilihlah susu rendah lemak atau susu skim yang lebih aman bagi lambung. Susu jenis ini lebih mudah dicerna dan tidak menyebabkan peningkatan produksi asam secara signifikan.
Minum susu dalam jumlah kecil, tetapi lebih sering, dapat membantu mencegah terjadinya tekanan berlebih di lambung, sehingga risiko asam lambung naik ke kerongkongan bisa diminimalkan.
Sebagai gantinya, minumlah susu setidaknya 2-3 jam sebelum tidur. Ini memberikan waktu yang cukup bagi tubuh untuk mencerna susu, sehingga mengurangi risiko asam lambung naik saat Anda tidur.
Susu almond, misalnya, memiliki kandungan alkalin yang dapat membantu menetralkan asam lambung. Selain itu, susu oat juga rendah lemak dan lebih lembut di lambung.
Namun, pastikan untuk memilih susu nabati yang tidak mengandung tambahan gula atau perasa buatan, karena ini dapat memicu gejala asam lambung.
Oleh karena itu, lebih baik mengonsumsi susu dalam suhu hangat atau suhu ruangan. Susu hangat juga memberikan efek menenangkan pada lambung, sehingga membantu meredakan gejala asam lambung.
Ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum menambahkan susu ke dalam menu harian Anda. Mereka dapat memberikan saran yang lebih spesifik berdasarkan kondisi kesehatan Anda.
Minum susu bagi penderita asam lambung bisa dilakukan dengan aman asalkan memperhatikan jenis susu yang dipilih, porsi, waktu, serta cara konsumsinya.
Susu rendah lemak atau susu nabati menjadi pilihan yang lebih baik dibanding susu tinggi lemak. Selain itu, konsumsi dalam porsi kecil dan pada waktu yang tepat dapat membantu menghindari gejala refluks.
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter guna mendapatkan saran terbaik terkait kondisi asam lambung Anda.