GridHealth.id -Diabetes adalah kondisi medis yang memengaruhi cara tubuh mengelola gula darah.
Pengidap diabetes harus berhati-hati dalam memilih makanan, termasuk buah-buahan, karena beberapa buah mengandung gula alami yang tinggi dan dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.
Meskipun buah adalah bagian penting dari pola makan sehat, ada beberapa buah yang sebaiknya dihindari atau dikonsumsi dengan sangat hati-hati oleh pengidap diabetes.
Berikut adalah beberapa buah yang sebaiknya tidak dikonsumsi oleh pengidap diabetes karena kandungan gulanya yang tinggi.
Namun, mangga juga memiliki kandungan gula yang tinggi, sehingga dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.
Secangkir mangga potong dapat mengandung sekitar 22 gram gula alami.
Oleh karena itu, bagi pengidap diabetes, mangga sebaiknya dihindari atau dikonsumsi dalam porsi sangat kecil.
Satu porsi kecil anggur (sekitar 15 butir) bisa mengandung 16 gram gula.
Anggur juga memiliki indeks glikemik yang cukup tinggi, sehingga bisa memicu lonjakan gula darah secara cepat.
Oleh karena itu, anggur sebaiknya dihindari atau dibatasi konsumsi oleh penderita diabetes.
Semakin matang pisang, semakin tinggi kandungan gula alaminya.
Secangkir pisang potong bisa mengandung hingga 14 gram gula.
Pengidap diabetes disarankan untuk mengonsumsi pisang dalam jumlah sangat terbatas atau memilih pisang yang masih sedikit mentah.
Namun, semangka memiliki indeks glikemik yang tinggi, meskipun kandungan kalorinya rendah.
Hal ini berarti bahwa semangka dapat dengan cepat meningkatkan kadar gula darah setelah dikonsumsi.
Oleh karena itu, pengidap diabetes harus berhati-hati dalam mengonsumsi semangka, meskipun porsinya kecil.
Namun, buah ini juga mengandung gula yang tinggi.
Secangkir potongan nanas mengandung sekitar 16 gram gula, yang dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.
Pengidap diabetes sebaiknya menghindari konsumsi nanas atau membatasi porsinya.
Buah kering telah mengalami penghilangan air, sehingga gula alaminya menjadi lebih terkonsentrasi.
Sebagai contoh, secangkir kismis mengandung sekitar 100 gram gula, jumlah yang jauh lebih tinggi dibandingkan buah anggur segar.
Konsumsi buah kering bahkan dalam jumlah kecil dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan.
Buah ini dapat menyebabkan kenaikan kadar gula darah yang cepat, sehingga pengidap diabetes harus menghindari konsumsi durian atau hanya mengonsumsinya dalam jumlah yang sangat terbatas.
Dalam secangkir leci, terdapat sekitar 29 gram gula.
Tingginya kandungan gula dalam leci dapat menyebabkan lonjakan gula darah, sehingga sebaiknya pengidap diabetes menghindari atau membatasi konsumsi buah ini.
Meskipun kaya akan nutrisi, sirsak mengandung kadar gula yang cukup tinggi, yaitu sekitar 30 gram gula dalam satu buah.
Pengidap diabetes perlu sangat berhati-hati dalam mengonsumsi sirsak karena tingginya kandungan gula tersebut.
Meskipun ukurannya kecil, rambutan mengandung gula alami yang cukup tinggi.
Satu cangkir rambutan dapat mengandung sekitar 15-20 gram gula.
Oleh karena itu, bagi pengidap diabetes, rambutan sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah yang sangat terbatas.
Buah-buah seperti apel, stroberi, alpukat, dan blueberry memiliki indeks glikemik yang rendah sehingga lebih aman untuk dikonsumsi.
Buah seperti mangga, anggur, pisang matang, dan buah kering sebaiknya dihindari atau dibatasi konsumsinya.
Sebaliknya, pilihlah buah dengan kandungan gula rendah dan indeks glikemik rendah untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Selalu konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter sebelum mengubah pola makan Anda, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan seperti diabetes.