Harapannya lewat media sosial dan jejaring mereka, dapat menyebarkan ke teman-temannya untuk mewujudkan museum sebagai ruang publik
Jakarta (ANTARA) - Pelaksana Tugas Penanggung Jawab Museum Kebangkitan Nasional (Muskitnas) Brahmantara mengajak para pemuda, khususnya generasi Z (gen Z) untuk memanfaatkan media sosial (medsos) sebagai sarana menyebarkan museum sebagai ruang publik.
"Museum ini kan satu ruang publik yang memiliki satu nilai yang sangat tinggi kalau kita berbicara tentang (nilai sejarah).
Sementara, gen Z itu kan memiliki perilaku yang spesifik, sehingga nanti harapannya lewat media sosial dan jejaring mereka, dapat menyebarkan ke teman-temannya untuk mewujudkan museum sebagai ruang publik," katanya di Museum Kebangkitan Nasional, Jakarta, Jumat.
Ia menegaskan tata kelola museum saat ini telah mengalami transformasi yang luar biasa, yang mana beberapa tahun ke belakang, masyarakat dapat melihat fenomena museum sebagai ruang publik yang dinamikanya naik dan turun.
"Jadi, beberapa segmentasi publik merasakan sekali, itu turun, dan museum tidak menjadi satu ruang yang memberikan ketertarikan.
Maka, saat ini, melalui museum dan cagar budaya atau Indonesian Heritage Agency (IHA) melalui program pilar reimajinasi, kita punya , jadi bagaimana kita menginisiasi program yang inovatif dan berkelanjutan, dalam konteks bagaimana mewujudkan museum sebagai ruang publik," paparnya.
Selain itu, ia juga menyatakan pihaknya terus meningkatkan dan membenahi fasilitas layanan tidak hanya dari segi interior saja, tetapi mengembalikan narasi yang menjadi ciri khas dari setiap museum.
"Kami mengembalikan narasi terkait substansi di masing-masing museum. Seperti di Museum Kebangkitan Nasional ini, jadi mengembalikan narasi sejarahnya dulu seperti apa pada masing-masing museum. Kita mulai dari narasi untuk memberikan ketertarikan kepada generasi muda,” tuturnya.
Tari Dodo Girang dari Bekasi, yang ditampilkan oleh para siswa di Museum Kebangkitan Nasional (Muskitnas) dalam rangka Muskitnas MUN 2024 di Jakarta, Jumat (13/9/2024). ANTARA/Lintang Budiyanti Prameswari

Ia juga menyebutkan salah satu program strategis prioritas dari IHA yakni museum yang menampilkan narasi-narasi yang interaktif tentang museum.
"Lalu ada diksi baru, yang merupakan bagian dari , itu menjadi program strategis prioritas juga yang saat ini dilakukan oleh IHA untuk membangun satu yang holistik dan berkelanjutan, sehingga publik yang selama ini terbatas informasinya, bisa mendapatkan akses yang utuh, menyeluruh, dan lengkap,” ucapnya.
Sementara itu, salah satu Siswa kelas XII dari SMAK Penabur Bandung, Jawa Barat, Phillip Matthew Chandra yang menjadi pemenang dalam ajang Museum Kebangkitan Nasional Model United Nations (Muskitnas MUN) 2024 menyampaikan pentingnya generasi muda menggemari sejarah sebagai fungsi rekreatif.
"Suka sejarah itu enggak usah hobi, enggak usah kita kerjanya berhubungan dengan sejarah. Saya belajar dari guru kalau sejarah itu punya fungsi rekreatif, kalau kita terhubung dengan sejarah, lanjutkan dan pelajari sedalam-dalamnya, karena di luar kegunaan nyatanya, sejarah itu sangat menghibur," ujarnya.
Menurutnya, masyarakat dapat belajar banyak dari museum dan tidak sekadar tentang masa lalu, tetapi juga cara kerja dunia.
"Kita bisa belajar banyak dari museum, jadi saya mengajak kepada teman-teman, para pemuda, kalau punya kesempatan mengunjungi museum apa saja, kunjungilah. Museum Geologi misalnya, kita bisa belajar banyak hal karena dari belajar sejarah secara fisik dari museum, kita bisa mempelajari cara kerja di dunia bahkan, pola-pola yang terjadi di sejarah, berfungsi sekali untuk mengetahui itu," tuturnya.
Baca Lebih Lanjut
Museum Kebangkitan Nasional ajak gen-Z diplomasi sejarah lewat MUN
Antaranews
FOMO di Kalangan Gen Z dalam Era Digital
Revi Marta
Kunjungi Kediaman Sutiyoso, Ridwan Kamil Diajak Berkeliling Museum Bang Yos
Sindonews
Tren Ngonten Box ala Korea Jadi Pilihan Favorit Gen-Z
Sindonews
OJK: 37,17 Persen Kredit Macet Pinjol dari Gen Milenial dan Gen Z
KumparanBISNIS
Lebih Diterima Konsumen Gen Z, Penjualan Aerox Geser NMax di Kota Ini
KumparanOTO
RK Kunjungi Rumah dan Museum Bang Yos, Disambut Pakai Kemeja Biru Muda
Detik
Pasangan Dedie Rachim - Kang JM Gelar Turnamen E-Sport, Wadah Prestasi Kalangan Gen Z dan Milenial
Ardhi Sanjaya
Kunjungan di Museum Trinil Ngawi Lesu, Belum Sesuai Harapan, Andalkan Pengunjung Study Tour Siswa
Samsul Arifin
Bincang Seru teman kumparan Marketing Club soal Strategi Medsos untuk Marketers
Teman kumparan