McAfee baru saja mengungkap ancaman baru dengan penemuan malware bernama "Xamalicious". Malware ini ditemukan menyusupi sejumlah aplikasi Android di Google Play Store. Menurut laporan McAfee, setidaknya ada 25 aplikasi yang terinfeksi.
Xamalicious sendiri dirancang menggunakan framework Xamarin dan mengeksploitasi izin aksesibilitas pada sistem operasi Android untuk melakukan serangkaian aksi jahat di perangkat yang terinfeksi. Malware ini dapat mengumpulkan informasi perangkat, berinteraksi dengan server command-and-control (C2), serta mengunduh muatan tambahan.
Data McAfee menunjukkan bahwa aplikasi berbahaya tersebut telah diunduh lebih dari 327.000 kali. Sebagian besar korban dilaporkan berada di Brasil, Argentina, Inggris, Australia, Amerika Serikat, Meksiko, serta berbagai negara di Eropa dan Amerika.
Aplikasi yang terinfeksi mencakup berbagai kategori, seperti Essential Horoscope, Auto Click Repeater, serta aplikasi lainnya seperti Essential Horoscope for Android, 3D Skin Editor for PE Minecraft, dan Logo Maker Pro.
Berikut detail lengkap aplikasi yang mengandung malware Xamalicious:
Untuk melindungi diri dari serangan malware, pengguna Android diimbau agar segera menghapus aplikasi yang terindikasi berbahaya. McAfee juga merekomendasikan pengguna untuk rutin memeriksa dan memperbarui perangkat lunak keamanan, serta hanya mengunduh aplikasi dari sumber yang terpercaya.
Bagi mereka yang merasa perangkatnya terinfeksi, McAfee menyarankan untuk segera melakukan pemindaian antivirus menggunakan perangkat lunak keamanan yang terpercaya, menghapus aplikasi yang mencurigakan, dan memperbarui kata sandi akun secara berkala guna mengurangi risiko.
