Nakita.id -Yoga adalah praktik kuno yang menggabungkan gerakan tubuh, pernapasan, dan meditasi.

Selain bermanfaat bagi kesehatan fisik, yoga telah lama dikenal memiliki manfaat besar bagi kesehatan mental.

Di tengah kehidupan modern yang sering kali penuh dengan tekanan, yoga menjadi salah satu cara yang efektif untuk menjaga keseimbangan pikiran, mengatasi stres, kecemasan, dan bahkan depresi.

Berikut adalah beberapa manfaat yoga yang penting untuk kesehatan mental, melansir dariNHS.

Manfaat Yoga untuk Kesehatan Mental

1. Mengurangi Stres dan Kecemasan

Yoga membantu menurunkan kadar hormon kortisol yang sering dikaitkan dengan stres.

Melalui kombinasi teknik pernapasan dalam (pranayama) dan gerakan yang lembut, yoga dapat merangsang sistem saraf parasimpatis, yang membantu tubuh dan pikiran rileks.

Praktik yoga secara rutin bisa menjadi pelarian dari hiruk-pikuk kehidupan sehari-hari, sehingga memberikan perasaan tenang dan damai.

Penelitian juga menunjukkan bahwa yoga efektif dalam mengurangi gejala gangguan kecemasan.

Gerakan tubuh yang dikombinasikan dengan latihan pernapasan membantu meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak, yang dapat mengurangi rasa cemas berlebih dan memperbaiki suasana hati.

2. Meningkatkan Konsentrasi dan Fokus

Salah satu aspek penting dari yoga adalah perhatian penuh (mindfulness).

Saat melakukan yoga, individu diajak untuk fokus pada setiap gerakan dan napas.

Ini melatih otak untuk lebih mampu berkonsentrasi dan meningkatkan fokus.

Peningkatan konsentrasi ini tidak hanya bermanfaat saat berlatih yoga, tetapi juga dapat berdampak positif dalam kehidupan sehari-hari, seperti saat bekerja, belajar, atau menyelesaikan tugas-tugas lainnya.

3. Meningkatkan Mood dan Kebahagiaan

Yoga merangsang produksi hormon endorfin, yaitu hormon yang memberikan rasa bahagia.

Beberapa studi juga menunjukkan bahwa yoga dapat meningkatkan kadar serotonin, zat kimia otak yang memengaruhi suasana hati.

Gerakan tubuh yang diiringi dengan meditasi dan pernapasan dalam juga membantu melepaskan emosi yang tertahan, sehingga perasaan yang lebih positif muncul.

Selain itu, yoga mengajak individu untuk lebih mengenali diri sendiri dan menerima segala keadaan dengan lebih terbuka, sehingga muncul perasaan syukur dan penerimaan yang bisa meningkatkan kebahagiaan.

4. Membantu Mengatasi Depresi

Yoga dapat berperan sebagai terapi tambahan untuk mengatasi depresi.

Dalam beberapa penelitian, yoga ditemukan efektif dalam mengurangi gejala depresi ringan hingga sedang.

Ini terjadi karena yoga tidak hanya mempengaruhi fisik, tetapi juga membantu merangsang otak untuk memproduksi neurotransmiter yang berhubungan dengan suasana hati seperti serotonin dan dopamin.

Beberapa pose yoga yang melibatkan gerakan peregangan dada, pernapasan, dan meditasi juga diketahui dapat membantu menghilangkan rasa berat di pikiran dan menciptakan perasaan yang lebih ringan serta optimis.

5.
Meningkatkan Ketenangan dan Relaksasi

Meditasi dan pernapasan dalam yang merupakan bagian dari yoga, seperti dalam teknik pranayama, membantu menenangkan sistem saraf pusat dan menginduksi perasaan relaksasi.

Dengan mengatur napas secara perlahan, tubuh memberi sinyal kepada otak untuk mengaktifkan sistem saraf parasimpatis, yang bertanggung jawab atas respon "rest and digest" (istirahat dan cerna).

Dengan cara ini, yoga membantu menurunkan denyut jantung, mengurangi ketegangan otot, dan menurunkan tingkat kecemasan.

Hal ini membuat yoga menjadi praktik yang sangat efektif untuk meredakan insomnia dan meningkatkan kualitas tidur.

6. Meningkatkan Kesadaran Diri

Yoga melibatkan konsep mindfulness, yaitu kesadaran penuh terhadap apa yang terjadi pada tubuh dan pikiran.

Ketika melakukan yoga, seseorang dilatih untuk memperhatikan setiap napas dan gerakan tubuh, yang meningkatkan kesadaran diri.

Hal ini membantu individu lebih memahami emosi dan perasaan mereka, sehingga dapat mengelola reaksi emosional dengan lebih baik dalam situasi sehari-hari.

Dengan meningkatnya kesadaran diri, yoga juga mengajarkan untuk menerima diri apa adanya, mengurangi rasa rendah diri, dan meningkatkan rasa percaya diri.

Kesadaran ini membantu seseorang menjadi lebih seimbang secara mental dan emosional.

7. Menurunkan Risiko Gangguan Kecemasan Sosial

Latihan yoga yang melibatkan meditasi dan pernapasan dalam dapat membantu menurunkan gejala gangguan kecemasan sosial.

Dengan rutin berlatih, individu diajak untuk lebih fokus pada diri sendiri dan pernapasan, bukan pada situasi sosial yang menyebabkan kecemasan.

Ini membantu menurunkan respons cemas berlebih saat berhadapan dengan orang lain.

8. Mengajarkan Resiliensi Emosional

Yoga membantu individu mengembangkan ketangguhan emosional.

Gerakan yang dilakukan dengan perlahan dan pernapasan yang teratur membantu mengajarkan cara merespon stres dengan lebih tenang.

Ketika tubuh dan pikiran belajar untuk tetap tenang di bawah tekanan fisik (saat melakukan pose yoga yang menantang), keterampilan ini dapat diaplikasikan juga dalam kehidupan sehari-hari saat menghadapi situasi stres.

9. Mengurangi Ketergantungan pada Obat Psikotropika

Untuk beberapa orang, terutama mereka yang mengalami kecemasan atau depresi ringan, yoga dapat menjadi alternatif yang baik untuk mengurangi ketergantungan pada obat-obatan psikotropika.

Dengan mengatur napas, meditasi, dan meningkatkan keseimbangan emosional, yoga mampu memberikan efek relaksasi yang dapat menggantikan atau mengurangi kebutuhan akan obat penenang atau antidepresan.

Kesimpulan

Yoga tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan fisik, tetapi juga memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesehatan mental.

Melalui kombinasi gerakan, pernapasan, dan meditasi, yoga membantu mengurangi stres, kecemasan, dan depresi, meningkatkan kebahagiaan, serta memperkuat ketangguhan emosional.

Praktik yoga yang teratur juga dapat membantu individu lebih sadar akan diri sendiri, meningkatkan fokus, dan menciptakan perasaan tenang dan rileks.

Bagi siapa pun yang mencari cara alami untuk menjaga kesehatan mental, yoga adalah solusi yang efektif dan aman untuk dicoba.

Baca Lebih Lanjut
Manfaat Minum Temulawak untuk Perempuan, Paket Lengkap Kesehatan dan Kecantikan
Diah Puspita Ningrum
Manfaat Memijat Titik Pijat Jempol Kaki untuk Kesehatan Tubuh
Cynthia Paramitha Trisnanda
Segudang Manfaat Olahraga Saat Hamil Trimester Ketiga Bagi Kesehatan Ibu dan Janin
Cynthia Paramitha Trisnanda
10 Manfaat Rutin Minum Teh Rosella untuk Kesehatan, Termasuk untuk Gula Darah
Cynthia Paramitha Trisnanda
6 Manfaat Kemiri Bakar untuk Kesehatan dan Kecantikan Tubuh
Cynthia Paramitha Trisnanda
Manfaat Jahe untuk Mengatasi Asam Urat dan Cara Mengolah yang Tepat
Cynthia Paramitha Trisnanda
Luar Biasa Manfaat Tepung Garut untuk Asam Lambung, Begini Cara Mengonsumsinya
Ratnaningtyas Winahyu
Luncurkan Kampanye "Rethink Healthy", AIA Ajak Masyarakat Jaga Kesehatan dengan Cara Sederhana
Ratnaningtyas Winahyu
Cara Melancarkan Haid atau Menstruasi, Bisa Saja Mengkonsumsi Vitamin D
Alza
Memaknai Arti Sehat Ala Dion Wiyoko dan Kunto Aji, Mulai Jaga Makanan hingga Terapi Musik
Anita K Wardhani