Cewekbanget - Enggak adil rasanya kalau kita dan pacar janjian tapi sering banget dia ingkar janji.
Padahal janji itu kan seharusnya adalah hal yang sebaik mungkin kita tepati kecuali kalau ada hal lain yang lebih penting sehingga janji tersebut harus tertunda atau batal.
Jangan menutupi rasa kecewa kita karena merasa enggak enak karena justru pacar akan lebih mengerti kalau kita jujur langsung.
Enggak usah pakai jurus diam seribu bahasa, langsung saja ungkapkan perasaan kita yang sesungguhnya.
Kita bisa langsung marah ke pacar dan menegaskan kalau kita enggak mau kejadian seperti ini terulang kembali.
Kita tanya berulang kali ke pacar, benar atau tidak dia bisa mewujudkan janjinya? Kalau dia ragu, lebih baik jangan hitung hal ini sebagai janji.
Cukup dengan ekspektasi kalau terwujud ya syukur kalau enggak berati belum saatnya.
Sikap kita ini bukannya jadi lembek tapi enggak membuat ekspektasi yang ketinggian karena hanya akan membebani pacar dan diri kita sendiri.
Ingatkan dia untuk enggak selalu mengatakan ‘iya’, melainkan harus melihat dulu kondisi baru bisa memberikan janji.
Berikan pengertian kepada dia kalau janji adalah utang dan orang yang dijanjikan memiliki harapan besar, karena itu janjienggak boleh dianggap remeh.
Taruhan dari janji adalah rasa percaya dan sebuah harapan, kalau dua hal itu sudah rusak maka akan sulit ke depannya melanjutkan hubungan dengan serius.
Takutnya nanti pacar malah jadi merasa minder karena enggak bisa selalu menepati janjinya.
Karena itu kita harus bisa rendah hati dalam menghargai alasan pacar saat dia ingkar janji.
Kita bisa menilai sendiri kok, pacar tulus merasa bersalah atau dia hanya berpura-pura mencari alasan.
Takutnya nanti pacar malah jadi merasa minder karena enggak bisa selalu menepati janjinya.
Karena itu kita harus bisa rendah hati dalam menghargai alasan pacar saat dia ingkar janji.
Kita bisa menilai sendiri kok, pacar tulus merasa bersalah atau dia hanya berpura-pura mencari alasan.