CewekBanget.ID -Kalau enggak ada makanan yang masuk ke dalam tubuh dalam jangka waktu tertentu, sudah pasti tubuh akan membakar energi cadangan yang ada di dalam tubuh yang diambil dari lemak tubuh.

Kalau sudah begini, tubuh akan kehilangan banyak berat badan, lho.

Inilah yang sebenarnya terjadi ketika kita melakukan puasa intermiten.

Lengkapnya, puasa intermiten adalah puasa yang dilakukan dengan sadar ketika kita enggak makan apapun selama waktu tertentu dan makan sepuasnya di waktu-waktu lainnya.

Namun apakah berbahaya melakukan puasa intermiten ini?

Cari tahu dulu cara tepat melakukan puasa intermiten yang bisa turunkan berat badan hingga 10 kg perminggu, lho!

Sebelum tahu gimana caranya melakukan puasa intermiten, kita wajib tahu keuntungan yang bakal kita rasakan dan bahayanya puasa intermiten ya!

Keuntungan yang kita dapat sudah pasti sangat gampang menurunkan berat badan.

Selain itu, cara ini sangat mudah diikuti, bisa mengontrol gula darah, dan bahkan memperpanjang usia!

Walaupun begitu, puasa intermiten juga punya bahayanya, seperti makan berlebihan di waktu makan, perasaan lapar yang berlebihan kalau belum terbiasa, hingga ketidaklancaran pencernaan.

Namun, selama kita mengikuti cara yang tepat melakukan puasa intermiten ini, dijamin kita bisa merasakan hasilnya dengan cepat, kok!

Cara Melakukan Puasa IntermitenUntukPemula:

1. Cari waktu yang tepat untuk puasa 16/8 jam

Buat pemula, kita bisa lakukan 16 jam puasa dan 8 jam waktu makan.

Kita bisa puasa 16 jam saat tidur dan dilanjutkan tanpa sarapan, tapi makan siang dan malam seperti biasa.

Kita juga bisa puasa 16 jam tanpa makan malam dan tidur, serta besoknya dilanjutkan dengan sarapan dan makan siang seperti biasa.

Pokoknya waktunya bisa disesuaikan dengan kegiatan kita, deh.

Nantinya kalau kita sudah biasa dengan teknik puasa intermiten 16/8 jam ini, kita bisa nyobain teknik puasa intermiten 24 jam penuh tanpa makan!

2. Makan makanan yang tepat

Walaupun kita boleh makan apapun, pastikan kita enggak makan berlebih-lebihan juga, ya.

Kita juga harus makan makanan yang seimbang, jadi harus ada sayur dan buah setiap kali kita makan!

3. Minum air putih sebanyak-banyaknya

Puasa di sini bukan berarti kita enggak boleh makan dan minum ya. Puasa intermiten mengharuskan kita untuk tetap minum, bahkan harus sebanyak-banyaknya!

Ketika puasa intermiten, tubuh bisa jadi sangat dehidrasi karena enggak ada makanan yang masuk ke tubuh, sehingga air putih adalah satu-satunya opsi buat kita untuk tetap terhidrasi dengan baik!

4. Enggak boleh dilakukan terlalu sering

Buat pemula, puasa intermiten cuma boleh dilakukan maksimal 3 kali dalam seminggu.

Kalau kita ingin melakukan puasa intermiten 24 jam penuh, kita cuma boleh melakukannya maksimal sekali seminggu aja buat yang masih remaja dan maksimal 2 kali seminggu buat yang sudah dewasa.

Menurunkan berat badan itu memang sulit, tapi jangan sampai kita memaksakan diri untuk puasa intermiten ini, girls!