GridHEALTH.id – Kolesterol adalah zat yang diperlukan tubuh untuk membangun sel-sel baru dan memproduksi hormon.
Namun, kadar kolesterol yang tinggi dalam darah dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Salah satu sumber kolesterol dalam makanan adalah daging.
Meski begitu, penting diketahui bahwa tidak semua jenis daging memiliki kandungan kolesterol yang sama.
Ya, ada beberapa jenis daging yang bahkan mengandung kolesterol yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang lain.
Maka dari itu, bagi mereka yang ingin menjaga kadar kolesterol tetap terkendali, penting untuk mengetahui jenis daging yang paling banyak mengandung kolesterol.
Lantas, apa saja jenis daging yang paling banyak mengandung kolesterol? Yuk, simak ulasannya di sini!
Sebagai contoh, hati sapi mengandung sekitar 564 mg kolesterol per 100 gram, yang sudah melampaui batas asupan kolesterol harian yang direkomendasikan, yaitu tidak lebih dari 300 mg per hari.
Selain itu, potongan daging sapi yang berlemak, seperti brisket dan ribeye, juga mengandung kolesterol yang lebih tinggi dibandingkan dengan potongan daging yang lebih rendah lemak.
Satu porsi 100 gram daging domba dapat mengandung sekitar 97 mg kolesterol.
Kandungan lemak jenuh dalam daging domba juga relatif tinggi, yang dapat berkontribusi pada peningkatan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah.
Daging bebek dengan kulit mengandung sekitar 76 mg kolesterol per 100 gram, sementara daging angsa dengan kulit dapat mengandung hingga 96 mg kolesterol per 100 gram.
Mengonsumsi daging bebek atau angsa secara berlebihan, terutama bagian kulitnya, dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol dalam darah.
Misalnya, bacon mengandung sekitar 126 mg kolesterol per 100 gram, sementara sosis babi mengandung sekitar 70-90 mg kolesterol per 100 gram.
Daging babi olahan juga sering mengandung lemak jenuh yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
Sebagai contoh, iga kambing mengandung sekitar 75 mg kolesterol per 100 gram.
Bagi mereka yang memiliki masalah dengan kadar kolesterol, penting untuk memilih bagian daging kambing yang lebih rendah lemak dan membatasi konsumsinya.
Sebagai contoh, otak sapi mengandung sekitar 3100 mg kolesterol per 100 gram, yang sangat tinggi dan tidak dianjurkan bagi mereka yang perlu mengontrol asupan kolesterol.
Meski organ dalam kaya akan vitamin dan mineral, konsumsi jeroan sebaiknya dibatasi untuk menghindari peningkatan kadar kolesterol yang signifikan.
Selain itu, beberapa produk daging olahan juga mengandung bahan tambahan yang bisa mempengaruhi kesehatan jantung.
Satu porsi sosis sapi, misalnya, bisa mengandung sekitar 80-90 mg kolesterol per 100 gram, tergantung pada jenis dan mereknya.
Memahami jenis daging yang paling banyak mengandung kolesterol adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan jantung dan mengelola kadar kolesterol dalam tubuh.
Daging sapi (terutama bagian lemak dan organ dalam), daging domba, daging bebek, daging babi olahan, dan jeroan adalah beberapa contoh daging yang memiliki kandungan kolesterol tinggi.
Bagi mereka yang harus memerhatikan kadar kolesterol, disarankan untuk memilih potongan daging yang lebih rendah lemak, mengonsumsi daging dalam jumlah terbatas, dan mempertimbangkan sumber protein lain yang lebih sehat seperti ikan, kacang-kacangan, dan tahu.
Dengan pola makan yang seimbang dan pemilihan jenis daging yang tepat, Anda dapat tetap menikmati makanan lezat tanpa mengorbankan kesehatan.
Nah, itu dia beberapa jenis daging yang paling banyak mengandung kolesterol. Jangan konsumsi terlalu banyak, ya!