TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Malut United telah menunjukkan performa mengesankan sebagai tim promosi di Liga 1 2024-2025, meraih catatan terbaik di antara klub-klub promosi lainnya.
Setelah tiga pekan pertandingan Liga 1, Malut United menjadi satu-satunya klub promosi yang belum mengalami kekalahan.
Sementara tim-tim promosi lainnya seperti PSBS Biak masih berkubang di zona merah dengan kekalahan berturut-turut dari tiga pertandingan awal mereka.
Semen Padang juga hanya bisa mengandalkan gol penalti untuk mengalahkan PSS Sleman yang tengah mengalami kesulitan akibat pengurangan poin.
Tim asuhan Imran Nahumarury, Malut United, telah membuktikan ketangguhannya dengan hasil stabil dalam tiga laga pertama.
Laskar Kie Raha menghadapi lawan-lawan berat, termasuk Madura United yang mereka tahan meski lawan bermain dengan 10 pemain, serta Persebaya yang penuh bintang, yang berhasil mereka imbangkan.
Terbaru, mereka juga meraih hasil imbang melawan Persik Kediri di kandang lawan, menambah kekuatan tim ini di kompetisi domestik.
Hasil-hasil imbang ini menempatkan Malut United di posisi ke-10 klasemen sementara Liga 1, menjadikannya sebagai tim promosi dengan catatan terbaik hingga saat ini.
Kinerja solid mereka di liga domestik semakin memperkuat reputasi mereka sebagai salah satu tim yang patut diperhitungkan di musim ini.
Namun, prestasi Malut United tidak berhenti di situ.
Ketika Liga 1 memasuki jeda internasional, Malut United mendapat kesempatan untuk beraksi di luar negeri.
Mereka diundang oleh klub Liga Super Malaysia, Kedah Darul Aman, untuk berpartisipasi dalam turnamen persahabatan yang bertajuk turnamen persahabatan.
Laga tersebut digelar di Stadion Darul Aman, Malaysia, pada Jumat, 30 Agustus 2024, dan menjadi ajang bagi Malut United untuk menambah koleksi prestasi mereka.
Dalam pertandingan melawan Kedah Darul Aman, Malut United menunjukkan performa superior dengan meraih kemenangan 3-1.
Gol-gol kemenangan dicetak oleh Tatsuro Nagamatsu, Victor Mansaray, dan Chino Martinez.
Menariknya, kemenangan ini diraih meskipun Malut United bermain tanpa Wahyu Prasetyo yang dipanggil untuk membela timnas Indonesia, serta absennya duet Yance dan Yakob Sayuri akibat cedera.
Kemenangan atas Kedah Darul Aman memperlihatkan kekuatan dan kedalaman skuat Malut United yang tidak tergantung pada satu atau dua pemain kunci.
Ini adalah prestasi signifikan yang menunjukkan bahwa Malut United tidak hanya berprestasi di kancah domestik, tetapi juga mampu bersaing di level internasional.
Dengan performa cemerlang baik di Liga 1 maupun dalam turnamen persahabatan internasional, Malut United menjadi tim yang patut diperhatikan dalam beberapa bulan ke depan.
Update hasil Liga 1 2024-2025
(*)
Dengan performa cemerlang baik di Liga 1 maupun dalam turnamen persahabatan internasional, Malut United menjadi tim yang patut diperhatikan dalam beberapa bulan ke depan.
Update hasil Liga 1 2024-2025
(*)
