SURYA.CO.ID - Satu lagi mahasiswa berprestasi yang belum lama ini viral di media sosial.

Ia adalah Kaditya Rakan, peserta kompetisi Clash of Champions (Coc) dari Ruangguru. 

Nama Kadit-sapaan akrabnya, mulai dikenal karena tampak menonjol ketika menjawab soal-soal Matematika.

Ia dengan mudah menyelesaikan hitungan Matematika secara cepat. 

Contohnya saat sesi Cryptarithm, Kadit menjadi satu-satunya peserta dari kampus dalam negeri yang bisa menjawab dengan cepat hampir setara dengan peserta dari kampus National University of Singapore (NUS).

Siapa sebenarnya sosok Kadit?

Kadit, merupakan mahasiswa S1 Teknik Elektro, Institut Teknologi Bandung (ITB).

Saat ini dia sedang berada di semester tiga dan meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,92.

Anak bungsu dari tiga bersaudara ini memiliki latar belakang keluarga dari bidang Kedokteran.

Ayah, ibu dan, kakak yang berprofesi sebagai dokter gigi.

Meski berasal dari keluarga dokter, Kadit diberi kebebasan untuk memilih jurusan kuliah apapun yang diminatinya.

"Support terbesar dari orangtua adalah mendukung semua keputusan saya sih."

"Kedua orangtua saya buka lulusan teknik. Dan saya betul-betul memilih masuk teknik ITB. Keluarga dukung-dukung aja," kata Kadit, dikutip dari Kompas.com, Rabu (28/8/2024) lalu.

Kadit mengaku keinginannya untuk berprestasi datang ketika ia berada di SMP. Karena ia menyadari ada kesempatan lain yang bisa dapatkan ketika berprestasi.

Hingga akhirnya Kadit banyak memenangkan lomba matematika dan ilmiah dan masuk juga berhasil masuk ke Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang dan berhasil memenangkan banyak kompetisi di bidang matematika.

"Alhamdulilah di Ruangguru juga pernah ada lomba buat SMA KSR, terus di tahun 2022 pernah dapat medali emas," ujarnya.

Kadit mengatakan, selama lomba ia lebih sering mendapatkan posisi juraa kedua dibanding pertama.

Namun ia selalu berpikir, mungkin deretan juara kedua yang ia dapatkan untuk mengarahkan dia masuk ITB jurusan Teknik Elektro.

"Karena juara pertamanya free pass masuk jurusan itu (jurusan lomba tersebut)," ungkapnya.

Sementara prestasi tertinggi yang didapatkan Kadit di masa perkuliahan saat ini adalah memenangkan posisi ketiga ajang adu kecerdasan CoC.

Sebagai mahasiswa berprestasi, Kadit tetap menerapkan keseimbangan antara belajar dan hiburan bersama teman-temannya.

"Aku masih nonton film, kadang juga suka zoom meeting dengan teman-teman sesekali," ucap Kadit.

Sementara prestasi tertinggi yang didapatkan Kadit di masa perkuliahan saat ini adalah memenangkan posisi ketiga ajang adu kecerdasan CoC.

Sebagai mahasiswa berprestasi, Kadit tetap menerapkan keseimbangan antara belajar dan hiburan bersama teman-temannya.

"Aku masih nonton film, kadang juga suka zoom meeting dengan teman-teman sesekali," ucap Kadit.

Baca Lebih Lanjut
Cerita David Raih Juara 1 Pilmapres Nasional 2024, Ini Sederet Prestasinya
Detik
Dulu Jualan Cilok, Yitno Anak Pedagang Sayur di Jember Kini Jadi Peneliti di Jerman Lulus dari ITB
Mujib Anwar
Prodi Teknik Elektro UNIPMA Gelar FGD, Ini yang Dibahas
Timesindonesia
Teknik Elektro UNIPMA Adakan Workshop Pengembangan Kurikulum Berbasis MBKM
Timesindonesia
Jurusan Fakultas Teknik UGM 2024 dengan Persaingan Paling Ketat dan Longgar, Ini Daftarnya
Sindonews
Indonesia Raih Juara II Umum Turnamen Panahan Berkuda Internasional di Prancis
KumparanSPORT
Modal Belajar dari YouTube, Zahran Sukses Juara Olimpiade Fisika-Astronomi Dunia
Detik
ITB melatih kreativitas guru di Kabupaten Sorong
Antaranews
UGM Wisuda 1.797 Lulusan, 4 Mahasiswa Raih IPK Tertinggi
Sindonews
Jurusan Kuliah D3 dan D4 yang Lulusannya Banyak Dibutuhkan BUMN, Masa Depan Terjamin?
Sindonews