Medan (ANTARA) - Tim polo air putri Jawa Barat membuktikan kualitasnya setelah menang telak 25-5 atas tim Yogyakarta pada laga cabang olahraga polo air PON XXI/ 2024 Aceh-Sumut yang digelar di Kolam Renang Selayang Medan, Jumat.
Tim Jawa Barat yang memang diunggulkan, pada menit-menit awal laga langsung menunjukkan dominasinya. Terbukti baru satu menit laga berjalan, mereka sudah mencetak gol melalui Nyoman Ayu Savitri.
Setelah gol tersebut, pemain-pemain Jawa Barat selanjutnya lebih banyak memegang peranan jalannya pertandingan. Sementara pemain Yogyakarta berupaya memberikan perlawanan sekuatnya, meski pada akhirnya perlawanan mereka dapat dipatahkan.
Tim Jawa Barat akhirnya menutup quarter pertama dengan keunggulan 5-0.
Memasuki quarter kedua, Aenah Aeliyah Purbaningrum dan kawan kawan semakin dominan.
Mereka menutup quarter kedua dengan kemenangan 11-0.
Setelah turun minum, Yogyakarta berusaha bangkit dengan menerapkan permainan yang mengandalkan kecepatan. Upaya mereka cukup berhasil dan dapat menyarangkan tiga gol ke gawang Jawa Barat di quarter ketiga.
Namun tim Jawa Barat tak ingin keunggulan yang sudah di depan mata menjadi hilang. Dengan kerja keras dan kerja sama yang baik, tim Jawa Barat akhirnya menutup quarter ketiga dengan skor pun 15-3.
Di quarter keempat, Jawa Barat terus mendominasi dan terus menekan dan akhirnya menutup laga dengan skor 22-5.
Pelatih Polo Air Putri Jabar, Jaka Mumara usai laga mengaku sangat puas dengan hasil yang diraih anak-anak asuhnya seperti yang diharapkan.
"Seperti prediksi kami sebelumnya, akhirnya kami bisa melewati pertandingan pertama dengan kemenangan.
Bukan bermaksud meremehkan, tapi kekuatan mereka memang masih di bawah kami," katanya.
Ia mengapresiasi kerja sama yang telah ditunjukkan anak-anak asuhnya.
Sementara pelatih Polo Air Yogyakarta Octi Linda Setyowati, mengakui anak-anak asuhnya kalah kualitas dibandingkan Jawa Barat yang memang banyak diperkuat pemain pemain berpengalaman.
"Secara kualitas Jabar memang masih di atas kami. Mereka diperkuat pemain-pemain berpengalaman. Sedang pemain kami mayoritas 17 tahun ke bawah," katanya.
 Bukan bermaksud meremehkan, tapi kekuatan mereka memang masih di bawah kami," katanya.
Ia mengapresiasi kerja sama yang telah ditunjukkan anak-anak asuhnya.
Sementara pelatih Polo Air Yogyakarta Octi Linda Setyowati, mengakui anak-anak asuhnya kalah kualitas dibandingkan Jawa Barat yang memang banyak diperkuat pemain pemain berpengalaman.
"Secara kualitas Jabar memang masih di atas kami. Mereka diperkuat pemain-pemain berpengalaman. Sedang pemain kami mayoritas 17 tahun ke bawah," katanya.
 
Baca Lebih Lanjut
Tim Sepak Bola Putri Jabar Lakoni Persiapan 8 Bulan Jelang PON 2024
KumparanBOLANITA
Para Atlet Kontingen Jawa Barat Disambut PB PON Langsung di Bandara Saat Tiba di Aceh
Kemal Setia Permana
⁠Coach Mochi Pimpin Coaching Clinic untuk Pelatih Sepak Bola Putri di Yogyakarta
KumparanBOLANITA
5 Fakta Gempa M 5,5 Yogyakarta yang Terasa sampai Tasikmalaya
Detik
Dihuni Pemain Timnas Senior, Tim Sepak Bola Putri Targetkan Medali Emas di PON 2024
Asmadi Pandapotan Siregar
HASIL Kapolri Cup 2024 dan Jadwal Hari Ini Penentuan Lolos Babak 16 Besar Tim Putra dan Putri
Marlen Sitinjak
Selatan Jawa Barat Daerah Mana Saja? Ini Faktanya
Sejarah dan Sosial
Cegah Stunting, Ratusan Motor Penyuluh KB dari Ujung Barat dan Timur Pulau Jawa Padati Kulon Progo
Content Writer
Tim Futsal putra NTT percaya diri hadapi Jawa Timur
Antaranews
Peringatan Dini BMKG Hari Ini Kamis, 29 Agustus 2024: Jawa Barat dan Jawa Tengah Potensi Hujan
Whiesa Daniswara