GridHealth.id -Tawas, atau dalam istilah kimia dikenal sebagai aluminium sulfat, telah lama digunakan sebagai salah satu bahan alami untuk menghilangkan bau badan.

Tawas bekerja dengan mengurangi produksi keringat dan membunuh bakteri penyebab bau badan.

Meskipun efektif, banyak orang yang masih bertanya-tanya apakah penggunaan tawas benar-benar aman bagi tubuh.

Artikel ini akan membahas tentang keamanan penggunaan tawas untuk menghilangkan bau badan dan apa yang perlu diperhatikan.

Bagaimana Tawas Bekerja?

Tawas dikenal sebagai zat astringen yang dapat mengecilkan pori-pori kulit dan mengurangi produksi keringat.

Ketika diaplikasikan pada kulit, tawas membentuk lapisan pelindung yang mencegah pertumbuhan bakteri yang menjadi penyebab bau badan.

Oleh karena itu, tawas sering digunakan sebagai deodoran alami yang dapat menjaga tubuh tetap segar sepanjang hari.

Keamanan Penggunaan Tawas

Pada dasarnya, penggunaan tawas dalam jumlah yang wajar dianggap aman.

Tawas telah digunakan selama berabad-abad sebagai bahan alami untuk mengatasi bau badan tanpa adanya laporan efek samping yang serius.

Beberapa alasan yang mendukung keamanan tawas antara lain:

1. Tidak Mengandung Bahan Kimia Berbahaya

Tawas adalah mineral alami yang tidak mengandung bahan kimia berbahaya seperti paraben, alkohol, atau pewangi buatan yang sering ditemukan dalam deodoran komersial.

2. Tidak Menyumbat Pori-pori

Tidak seperti deodoran antiperspiran komersial yang sering kali menyumbat pori-pori untuk mengurangi keringat, tawas bekerja dengan cara mengurangi produksi keringat tanpa menyumbat pori-pori.

Hal ini membuat kulit tetap bisa bernapas dengan baik.

3. Jarang Menyebabkan Iritasi

Tawas cenderung lembut di kulit dan jarang menyebabkan iritasi, sehingga aman digunakan untuk sebagian besar orang, termasuk mereka yang memiliki kulit sensitif.

Perhatian dan Risiko

Meskipun tawas umumnya aman, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1. Potensi Alergi

Meskipun jarang, ada beberapa orang yang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap tawas.

Jika Anda merasakan gatal, kemerahan, atau iritasi setelah menggunakan tawas, sebaiknya hentikan pemakaian dan konsultasikan dengan dokter.

2. Penggunaan Jangka Panjang

Penggunaan tawas dalam jangka panjang masih menjadi perdebatan di kalangan ahli kesehatan.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa paparan berulang terhadap aluminium, termasuk tawas, mungkin berhubungan dengan risiko kesehatan tertentu, seperti gangguan saraf.

Namun, bukti ilmiah yang ada saat ini belum cukup kuat untuk menyatakan risiko yang signifikan.

3. Aplikasi pada Kulit yang Rusak

Hindari penggunaan tawas pada kulit yang rusak, luka, atau iritasi.

Penggunaan tawas pada kulit yang tidak sehat dapat meningkatkan risiko iritasi atau infeksi.

Tips Penggunaan Tawas yang Aman

Jika Anda memilih untuk menggunakan tawas sebagai deodoran alami, berikut adalah beberapa tips untuk memastikan penggunaannya tetap aman:

1. Gunakan dengan Moderasi

Gunakan tawas secukupnya dan hindari penggunaan berlebihan.

Penggunaan moderat dapat membantu mencegah potensi risiko jangka panjang.

2. Cuci Kulit Secara Teratur

Pastikan untuk mencuci kulit secara teratur, terutama di area yang diaplikasikan tawas, untuk menghindari penumpukan residu.

3. Perhatikan Reaksi Kulit

Selalu perhatikan bagaimana kulit Anda bereaksi terhadap tawas.

Jika Anda merasakan ketidaknyamanan atau iritasi, segera hentikan penggunaan.

4. Konsultasi dengan Dokter

Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang penggunaan tawas, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum melanjutkan penggunaan.

Kesimpulan

Secara umum, penggunaan tawas untuk menghilangkan bau badan dianggap aman, terutama jika digunakan dengan moderasi dan pada kulit yang sehat.

Tawas dapat menjadi alternatif alami yang efektif bagi mereka yang ingin menghindari bahan kimia yang terdapat dalam deodoran komersial.

Namun, seperti halnya dengan produk perawatan kulit lainnya, penting untuk selalu memantau reaksi kulit dan berkonsultasi dengan profesional kesehatan jika diperlukan.

Baca Lebih Lanjut
Tawas untuk Deodoran, Beneran Ampuh Hilangkan Bau Ketiak?
Detik
Ibu Hamil Boleh Pakai Tawas untuk Ketiak Bau? Waspada Bahayanya
Aullia Rachma Puteri
Tawas Viral! Inilah 9 Manfaat Tawas Selain Menghilangkan Bau Ketiak
Aullia Rachma Puteri
Cara Ampuh Atasi Bau Ketiak dengan Tawas, Bahan Alami yang Harganya Terjangkau
Detik
Cara Gunakan Tawas untuk Bau Ketek atau Bau Ketiak! Pemula Merapat
Stylo Writer
Ini Biang Kerok Bau Ketiak, Apakah Mandi Cukup buat Menghilangkan?
KumparanSAINS
8 Makanan yang Bisa Menghilangkan Bau Badan, Pilih Buah Jenis Citrus
Sindonews
Bau Kaki Bikin Tidak Pede? Ini Cara Menghilangkan Bau Kaki Secara Permanen
Cynthia Paramitha Trisnanda
5 Cara Menghilangkan Bau Ketiak, Tak Cukup dengan Mandi
Sindonews
Manfaat Jahe untuk Menghilangkan Bau Ketiak Tanpa Deodoran, Ini Cara dan Manfaat
Cynthia Paramitha Trisnanda