Merek mobil listrik asal China, BYD, telah meluncurkan mobil listrik berbentuk multi purpose vehicle (MPV) 7-seater. Harganya mulai dari Rp 379 juta.

Kehadiran MPV listrik ini seakan menjawab pertanyaan masyarakat Indonesia yang membutuhkan mobil keluarga dengan tenaga listrik. Apalagi, MPV 7-seater merupakan salah satu segmen paling 'gemuk' di Indonesia dengan penjualan yang cukup tinggi. Sebab, kebanyakan orang Indonesia suka bepergian bersama keluarga sehingga membutuhkan mobil yang muat banyak orang.

Lantas, apakah Wuling sebagai kompetitor BYD juga akan menghadirkan MPV listrik?

Untuk diketahui, saat ini Wuling sudah punya tiga model mobil listrik, yaitu Wuling Air EV, Wuling BinguoEV dan Wuling Cloud EV. Wuling Cloud EV yang dijual dengan harga Rp 398,8 juta menjadi mobil listrik paling besar Wuling saat ini yang menawarkan kenyamanan. Tapi, Wuling Cloud EV hanya hadir dengan dua baris kursi untuk 5 orang.

Menurut Public Relations Manager Wuling Motors Brian Gomgom, pasar mobil listrik saat ini belum terbentuk secara segmen kendaraannya. Jadi, belum terlihat apakah orang Indonesia suka dengan mobil listrik 7 penumpang atau tidak.

"Sekarang kita lihat untuk tren mobil listrik memang belum kebentuk segmen mana yang akan terisi penuh atau segmen mana yang kelasnya niche. Jadi kita lihat memang berbagai brand menawarkan segmen yang berbeda-beda. Seperti Wuling kita punya tiga line up mobil listrik, tiga-tiganya beda segmen. Yang lain pun juga sama. Artinya memang setiap brand yang main di EV itu memang lagi mencari segmen mana yang menjadi volume maker," kata Gomgom saat ditemui dalam acara media test drive Wuling Cloud EV di Bogor, Selasa (13/8/2024).

"Jadi kita belum bisa melihat bentuk ini apakah akan dicari, itu belum terbentuk sampai sekarang. Karena di Wuling aja kita punya tiga dan tiga-tiganya bertumbuhnya bareng-bareng. Berarti segmen lainnya pun juga sama. Jadi kita melihat dulu deh akan terbentuknya seperti apa. Mungkin dalam 1-2 tahun itu akan kita lihat mana yang terbentuk," sambungnya.

Sebab, pasar mobil listrik tahun ini akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pemain mobil listrik di Indonesia semakin banyak.

"Dan lucunya adalah segmennya beda-beda semua. Semuanya saling mengklaim bentuknya adalah hatchback, MPV, SUV, itu beda-beda. Jadi akan kita lihat arahnya ke mana. Cuma yang bisa kita yakini adalah trennya yang biasa terjadi di segmen ICE (mobil internal combustion engine/mobil konvensional) itu pasti akan berbeda sama tren yang terjadi di segmen EV," pungkas Gomgom.



Baca Lebih Lanjut
BYD Jual MPV M6 Mulai Rp 379 Juta, Siapa Rivalnya?
Detik
Bocor! Wuling Confero Merambah Jadi MPV Listrik
Detik
Wuling Pimpin Pasar Mobil Listrik Indonesia, BYD dan MG Geser Hyundai
KumparanOTO
Deretan Mobil BYD di Indonesia yang Bikin Wuling-Hyundai Mulai Kekejar
Detik
Penjualan Mobil Juli 2024: Toyota Terlaris, BYD Geser Hyundai Masuk 10 Besar
Sindonews
Merek Mobil Terlaris di Indonesia Juli 2024: BYD Tancap Gas Kejar Wuling-Hyundai
Detik
Wuling Jual Lebih dari 7.000 Unit Mobil Listrik di Indonesia Tahun Ini
KumparanOTO
Cicilan Mobil Listrik Wuling Cloud EV, Siapin Duit Segini Tiap Bulan
Detik
Hyundai Mau Setiap 1 Km Punya Charging Station Sendiri di Pulau Jawa
Detik
BYD Ingin Gebuk Porsche hingga Tesla lewat Denza Z9 GT, Bertenaga Buas 1.000 HP
Sindonews