Kejaksaan Negeri (Kejari) Lebak, Banten, mengusut dugaan korupsi penyertaan modal di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Multatuli. Salah satu yang diusut terkait mark up anggaran perbaikan pompa.

"Dugaan salah satunya mark up perbaikan pompa. Kemudian, ada kegiatan yang tidak dilaksanakan, padahal di RKAP (rencana kerja dan anggaran perusahaan) ada. Kemudian, soal penunjukan pihak ketiga yang tidak sesuai regulasi," kata Kasie Pidsus Kejari Lebak Irfano Rukmana Rachim kepada wartawan, Kamis (8/8/2024).

Dia menjelaskan, penyertaan modal yang diselidiki senilai Rp 15 miliar pada anggaran 2020. Irfano menerangkan, anggaran untuk perbaikan 15 pompa sebesar Rp 2,9 miliar dinilai janggal karena bisa digunakan untuk membeli unit pompa baru.

"Di dokumen perencanaan mereka mau membeli pompa baru tapi waktu kegiatan berubah jadi perbaikan.

Keputusan membeli atau memperbaiki ini juga tidak didasari rekomendasi dari tim pemeliharaan yang mengetahui kondisi pompa di lapangan," jelasnya.

Kata Irfano, puluhan saksi dari internal dan eksternal PDAM sudah dimintai keterangan. Saat ini, Kejari Lebak masih menunggu hasil audit kerugian negara.

"Estimasi audit kerugian negara sekitar 1-2 bulan namun kami sudah mulai melihat siapa calon tersangkanya," pungkasnya.

Keputusan membeli atau memperbaiki ini juga tidak didasari rekomendasi dari tim pemeliharaan yang mengetahui kondisi pompa di lapangan," jelasnya.

Kata Irfano, puluhan saksi dari internal dan eksternal PDAM sudah dimintai keterangan. Saat ini, Kejari Lebak masih menunggu hasil audit kerugian negara.

"Estimasi audit kerugian negara sekitar 1-2 bulan namun kami sudah mulai melihat siapa calon tersangkanya," pungkasnya.

Baca Lebih Lanjut
Kejari Temukan Aliran Dana ke Oknum Guru Terkait Manipulasi Rapor
Detik
Sidang Perdana Harvey Moeis Terkait Kasus Korupsi Timah Digelar 14 Agustus
Sindonews
Kejaksaan Bondowoso Rilis Rp2,2 Miliar Dugaan Hasil Korupsi Jalan Tegal-Jati
Timesindonesia
Sosok Andi Irawan, Direktur PT HKL yang Dituduh Korupsi KUR Senilai Rp20,2 M, 'Peralat' 417 Debitur
Teddy Malaka
Periksa Oknum Kurikulum hingga Guru, Kejari Depok Temukan 50 Rapor Diduga Palsu
Sindonews
Basri Rase Berharap Porpamnas VIII Jadi Sumber Informasi Terkait Potensi Pengelolaan Air Minum
Timesindonesia
3 Fakta Dugaan Korupsi Pembangunan Taman Kalpataru di Boyolali Jateng : Warga Curiga, Telan Rp4,5 M
Vincentius Jyestha Candraditya
Terdakwa Kasus Korupsi Pasar Grogol Cilegon Kembali Divonis Bebas
Detik
Mitos Atau Fakta, Penderita Asma Jangan Sering Olahraga Karena Bahaya? Begini Penjelasan dr Tirta
Khairunnisa
4 Wisatawan Jakarta Tergulung Ombak di Pantai Karangseke, 2 Hilang
Sindonews