Nakita.id –Jamur pada bantal tidak hanya membuat bantal terlihat kotor dan berbau tidak sedap, tetapi juga bisa menjadi sumber berbagai masalah kesehatan seperti alergi dan infeksi.

Oleh karena itu, penting untuk segera menghilangkan jamur yang muncul pada bantal. Berikut ini adalah beberapa cara efektif dan aman untuk menghilangkan jamur di bantal, serta mencegahnya kembali.

Cara Menghilangkan Jamur di Bantal

1. Cuci Bantal dengan Air Panas

Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah mencuci bantal dengan air panas. Air panas efektif untuk membunuh spora jamur dan menghilangkan kotoran yang menempel. Berikut adalah cara mencucinya:

- Gunakan mesin cuci dengan pengaturan air panas (minimal 60°C).

- Tambahkan deterjen anti-jamur yang lembut atau cairan pemutih yang aman untuk kain.

- Setelah mencuci, keringkan bantal di bawah sinar matahari langsung atau gunakan mesin pengering pada suhu tinggi. Sinar matahari memiliki efek antimikroba alami yang dapat membantu membunuh sisa-sisa jamur.

2. Gunakan Cuka Putih

Cuka putih dikenal memiliki sifat antimikroba dan efektif untuk membunuh jamur. Cara menggunakannya:

- Campurkan cuka putih dengan air dalam perbandingan 1:1.

- Semprotkan larutan tersebut pada bagian bantal yang berjamur.

- Biarkan selama 30 menit, kemudian cuci bantal seperti biasa.

- Pastikan bantal benar-benar kering setelah proses pencucian.

3. Gunakan Baking Soda dan Cuka

Baking soda adalah bahan alami yang efektif untuk menghilangkan bau dan kotoran pada bantal, termasuk jamur. Caranya:

- Taburkan baking soda pada area yang berjamur dan biarkan selama 30 menit.

- Setelah itu, semprotkan cuka putih yang telah diencerkan dengan air.

- Gosok perlahan menggunakan sikat lembut, kemudian cuci dan keringkan bantal.

4. Periksa dan Rawat Secara Teratur

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Berikut beberapa langkah pencegahan yang bisa Moms lakukan:

- Cuci bantal secara teratur, minimal sekali setiap tiga bulan.

- Pastikan bantal selalu dalam kondisi kering. Jamur tumbuh subur di tempat yang lembap, jadi pastikan bantal tidak terlalu lama terkena keringat atau air liur.

- Jemur bantal di bawah sinar matahari setidaknya seminggu sekali.

5. Gunakan Penutup Bantal Anti-Jamur

Investasikan dalam penutup bantal anti-jamur yang dapat mencegah kelembapan masuk ke dalam bantal. Penutup ini bisa menjadi lapisan pelindung yang efektif melawan jamur, debu, dan alergen lainnya.

Penutup bantal ini biasanya bisa dicuci dan dijemur dengan mudah, sehingga memudahkan perawatan.

6. Gunakan Minyak Esensial Antijamur

Minyak esensial seperti tea tree oil, lavender, atau eucalyptus memiliki sifat antijamur alami yang dapat digunakan untuk merawat bantal. Cara penggunaannya:

- Campurkan beberapa tetes minyak esensial dengan air dalam botol semprot.

- Semprotkan pada bantal dan biarkan kering secara alami.

- Minyak esensial ini tidak hanya membantu menghilangkan jamur tetapi juga memberikan aroma yang menyegarkan pada bantal.

7. Periksa Kondisi Lingkungan Kamar

Kelembapan di kamar tidur bisa menjadi penyebab utama munculnya jamur di bantal. Untuk mencegah ini:

- Gunakan dehumidifier untuk mengurangi kelembapan udara di kamar.

- Pastikan ventilasi kamar cukup baik, sehingga sirkulasi udara dapat membantu menjaga kamar tetap kering.

8. Hindari Menyimpan Bantal di Tempat Lembap

Tempat penyimpanan yang lembap seperti gudang atau ruang bawah tanah dapat menjadi sarang bagi jamur. Jika perlu menyimpan bantal untuk jangka waktu lama, pastikan tempat penyimpanan tersebut kering dan bersih.

Gunakan silica gel atau bahan penyerap kelembapan lainnya di sekitar bantal untuk menjaga kondisi tetap kering.

Menghilangkan jamur dari bantal adalah langkah penting untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan tidur.

Dengan metode yang tepat seperti mencuci dengan air panas, menggunakan cuka atau baking soda, serta melakukan pencegahan melalui perawatan rutin dan penggunaan penutup bantal anti-jamur, dapat memastikan bantal tetap bersih dan bebas dari jamur.

Jangan lupa untuk selalu memeriksa kondisi bantal secara berkala dan menjaga kelembapan kamar tidur pada tingkat yang aman. Dengan langkah-langkah ini, tidak hanya melindungi bantal dari jamur, tetapi juga menjaga kesehatan keluarga dari risiko infeksi dan alergi yang disebabkan oleh jamur.