TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Viral di media sosial sebuah sumur bor mengeluarkan semburan air setinggi 20 meter.
Warga pun dibuat tersentak tatkala mencicipi rasa dari semburan air tersebut karena dinilai tak wajar.
Untuk diketahui, peristiwa tersebut terjadi di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Jumat (2/78/2024).
Dalam video terlihat semburan air yang terletak di belakang sebuah rumah tersebut menjadi tontonan warga.
Air yang menyembur nampak membanjiri halaman rumah warga.
Terdengar perekam menjelaskan peristiwa tersebut dalam bahasa Madura.
Video semburan air itu viral di media sosial setelah diunggah akun Instagram @andreli_48.
Kronologi
Diketahui, sumur bor itu milik Rokib (37), warga Dusun Batunaong, Desa Pandan, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang.
Pekerja pengeboran sumur, Supratmo, menjelaskan semburan air itu terjadi pada Jumat dini hari, pukul 1.00 WIB.
Sebelum menyemburkan air setinggi 20 meter, terdengar suara gemuruh dari lubang sumur.
"Ada suara gemuruh sebelumnya. Tiba-tiba air menyembur cukup keras," ujar Supratmo, Jumat.
Terkait kualitas air, dia menjelaskan, meskipun mulanya berwarna keruh, namun saat siang berubah menjadi jernih.
"Tidak ada bau gas atau sejenisnya. Murni air biasa namun semburannya keras," terangnya.
Sementara itu, Rokib mengatakan pengeboran sumur itu sudah berlangsung sejak 38 hari dengan kedalaman mencapai 90 meter lebih.
"Sebelum kedalaman mencapai 90 meter, sumber air sudah ada. Saya minta lebih dalam lagi. Namun, ternyata air menyembur melampaui tingginya rumah," kata Rokib melalui telpon seluler, Jumat, dikutip dari Kompas.com.
Hingga Jumat pukul 16.45 WIB, semburan air belum menunjukkan tanda-tanda akan surut.
Tetapi, air terasa asin saat dicicipi.
"Rasa air bercampur sedikit asin, padahal di sini jauh dari pantai," ungkap Rokib.
Senada dengan Rokib, Mantan Kepala Desa Pandan, Ahmad Sohib, telah melaporkan peristiwa ini agar mendapatkan penanganan cepat.
"Jadi untuk saat ini sudah kami laporkan ke pihak terkait," terangnya, Jumat, dilansir TribunMadura.com.
Beruntungnya, kata Ahmad Sohib, semburan air tidak berbau gas.
Ahmad Sohib mengungkapkan kondisi air sangat jernih sehingga bisa dimanfaatkan oleh warga setempat.
"Airnya jernih, tapi ada asinnya sedikit," tuturnya.
Kasi Humas Polres Sampang, Ipda Dedy Dely Rasidie, membenarkan atas semburan air tersebut.
"Saya tidak bisa memberikan keterangan lebih, karena saat ini masih melakukan penelusuran di lokasi," ujarnya, Jumat.
Namun, pihaknya masih belum bisa memastikan apakah terdapat kandungan gas dalam semburan tersebut, sebab harus diteliti terlebih dahulu.
"Apakah terdapat kandungan gasnya, kami belum tahu karena harus diteliti terlebih dahulu," pungkasnya.
"Airnya jernih, tapi ada asinnya sedikit," tuturnya.
Kasi Humas Polres Sampang, Ipda Dedy Dely Rasidie, membenarkan atas semburan air tersebut.
"Saya tidak bisa memberikan keterangan lebih, karena saat ini masih melakukan penelusuran di lokasi," ujarnya, Jumat.
Namun, pihaknya masih belum bisa memastikan apakah terdapat kandungan gas dalam semburan tersebut, sebab harus diteliti terlebih dahulu.
"Apakah terdapat kandungan gasnya, kami belum tahu karena harus diteliti terlebih dahulu," pungkasnya.
