Carlo Ancelotti melihat AC Milan kini punya potensi dan bisa jadi tim tersukses. Don Carlo melihat banyak perubahan bagus, meski tiada sosok Paolo Maldini.

Carlo Ancelotti menjadi salah satu sosok tersukses di AC Milan baik sebagai pemain di era 1980-an dan saat jadi pelatih. Ancelotti pernah jadi pelatih Rossoneri di tahun 2001 sampai 2009 dengan mempersembahkan tujuh trofi.

Semasa jadi pemain, Ancelotti mengemas 160 penampilan. Delapan trofi diraihnya.

Carlo Ancelotti pun berkesempatan 'renuni' kontra skuad AC Milan di sesi pramusim kali ini pada Kamis (1/8) pagi WIB. Namun Ancelotti harus mengakui kekuatan Milan, karena timnya Real Madrid kalah 0-1.

Carlo Ancelotti ditanya soal perkembangan AC Milan. Baginya, kini Milan dirasa sedang berada di jalur yang tepat untuk menjadi penantang gelar.

"Milan berada di jalur yang tepat bersama Ibrahimovic (eks pemain yang jadi Dewan Penasihat klub-red)," bukanya dilansir dari Football Italia.

"Mereka baru saja mendapat striker bagus, Alvaro Morata. Francesco Camarda, pemain mudanya juga sangat bagus. Meski, Milan kini merindukan sosok Paolo Maldini tapi inilah sepakbola," sambungnya.

AC Milan memecat Paolo Maldini dari kursi Direktur Teknik pada awal Januari 2023 kemarin. Padahal, Maldini yang juga legenda klub sudah suskes meramu tim dan meraih titel Scudetto sebelumnya.

Carlo Ancelotti jadi salah satu pihak yang mengkritik kebijakan petinggi-petinggi Milan saat Maldini dipecat.

Ancelotti pun beri komentar menohok!

"Di Madrid, saya belajar bahwa sejarah itu harus dihormati," ujar Ancelotti ketika itu.

"Di Stefano, Amancio, Gento, dan Puskas selalu dihormati. Apa yang terjadi dengan Maldini jadi bukti betapa mereka tidak mengenal dengan baik sejarah budaya di sana dan tidak menghormati tradisi Milan. Memang benar Anda tidak bisa jadi juara dengan sejarah, tapi sejarah mengajarkan caranya menang."

"Klub yang memprioritaskan bisnis ketimbang sisi olahraga pasti bakal gagal," tutupnya.

Ancelotti pun beri komentar menohok!

"Di Madrid, saya belajar bahwa sejarah itu harus dihormati," ujar Ancelotti ketika itu.

"Di Stefano, Amancio, Gento, dan Puskas selalu dihormati. Apa yang terjadi dengan Maldini jadi bukti betapa mereka tidak mengenal dengan baik sejarah budaya di sana dan tidak menghormati tradisi Milan. Memang benar Anda tidak bisa jadi juara dengan sejarah, tapi sejarah mengajarkan caranya menang."

"Klub yang memprioritaskan bisnis ketimbang sisi olahraga pasti bakal gagal," tutupnya.

Baca Lebih Lanjut
Big Match Real Madrid vs AC Milan di Pramusim, Prediksi Skor, H2H, Link Live Streaming
Evan Saputra
Prediksi Skor Real Madrid vs Ac Milan, Los Blancos Uji Coba Sang Wonderkid, Mbappe dan Morata Main?
Gryfid Talumedun
Link TV Online Trans7 Live Streaming Bola AC Milan vs Real Madrid Hari ini Pukul 07.30 WIB
Amirul yusuf
Ancelotti Coba-coba Trisula Penyerang 'Pelapis' Madrid
Detik
Ancelotti: Endrick Pemain Lincah yang Berbahaya
Detik
AC Milan Sulit Dapatkan Fofana, Kini Kepincut Cinta Lama Gelandang Tenaga Kuda
Dedy Kurniawan
Kesan Ancelotti ke Endrick dalam Sesi Latihan Madrid
Detik
UPDATE Transfer AC Milan: Karius, Rabiot, Colombo, Royal, Maldini, Abraham
Joko Widiyarso
UPDATE Transfer AC Milan: 1 Pemain Datang, 2 Pergi, 4 Merapat
Joko Widiyarso
Transfer Pemain Liga Italia, Strahinja Pavlovic Segera Bergabung dengan AC Milan, Colombo ke Empoli
Teddy Malaka