BANJARMASINPOST.CO.ID - Akhirnya Arsenal mendapatkan target utamanya pada jendela transfer musim panas kali ini.
Dia dipastikan bakal segera diperkenalkan Meriam London.
Pemain itu ialah Riccardo Calafiori yang bakal diresmikan sebagai rekrutan pertama Arsenal di bursa transfer kali ini.
Setelah menyelesaikan negosiasi dengan Bologna selaku klub yang diperkuat Calafiori.
Pemain yang membela Italia di Euro 2024 itu dikabarkan baru saja menyelesaikan tes medis di Arsenal.
Meskipun sudah menyelesaikan tes medis, Arsenal baru memperkenalkan Calafiori saat tur pramusim di Amerika Serikat.
Jurnalis ternama Italia, Fabrizio Romano pun telah mengonfirmasi selesainya tes medis yang dilakukan Calafiori.
Fabrizio Romano menginformasikan langkah berikutnya, Calafiori akan terbang ke Amerika Serikat untuk bergabung dengan rekan anyarnya di tur pramusim.
Sekaligus bakal menandatangani kontrak baru selama lima tahun saat diperkenalkan Arsenal.
"Calafiori telah menyelesaikan pemeriksaan medisnya sebagai pemain baru Arsenal," tulis Fabrizio Romano.
"Calafiori sekarang akan terbang ke AS bersama agennya untuk bertemu dengan skuad Arsenal dan menandatangi kontrak,"
"Penandatanganan kontrak formal hingga Juni 2029 akan dilakukan di Amerika Serikat sesuai rencana klub," tambahnya.
Berbicara tentang Calafiori, namanya memang mulai terkenal setelah tampil apik bersama Bologna musim lalu.
Sepanjang musim lalu, Calafiori menjadi salah satu bagian penting permainan Bologna yang dilatih Thiago Motta, sebelum di Juventus.
Dilansir Transfermarkt, bek kidal berusia 22 tahun itu terhitung tampil sebanyak 37 laga di semua kompetisi.
Khusus di Liga Italia, Calafiori tercatat memperkuat Bologna dalam 30 laga berbeda sepanjang musim lalu.
Performa apik Calafiori dalam mengawal lini belakang Bologna akhirnya berujung manis pada akhir musim.
Dirinya bersama seluruh skuad Bologna mampu menciptakan kejutan dengan lolos ke Liga Champions musim depan.
Performa apiknya itulah yang menjadikan nama Calafiori masuk dalam skuad utama Italia bertarung di Euro 2024 lalu.
Soal posisi, Calafiori tidak hanya mampu bermain di satu peran saja sebagai bek tengah, melainkan juga bisa melebar.
Dengan kaki kidalnya, Calafiori sering diberikan peran berbeda untuk mengisi pos fullback kiri di timnya.
Peran versatile yang bisa dijalankan Calafiori tentu akan membuat opsi Arteta mengatur pertahanannya kian variatif.
Ditambah, Calafiori merupakan bek modern yang berani untuk menggiring bola dan melepaskan umpan progresif ke depan.
Dengan kualitas lini belakang dan lini tengah Arsenal saat ini, keberadaan Calafiori jelas makin menunjang permainan Arsenal.
Permainan Arsenal yang hobi bermain bola pendek dari kaki ke kaki akan semakin cair dengan kehadiran Calafiori.
Juventus telah mengidentifikasi Riccardo Calafiori sebagai tujuan utama mereka untuk memperkuat lini belakang.
Namun, kedatangannya membutuhkan penghematan finansial.
Pemain berusia 21 tahun ini menjadi terkenal musim ini setelah pindah ke Bologna pada musim panas.
Pemuda yang memulai karir sebagai bek kiri di akademi muda Roma ini.
Telah menjelma menjadi salah satu bek tengah paling menjanjikan di Italia di bawah bimbingan Thiago Motta.
Oleh karena itu, Juventus dikabarkan tertarik untuk merekrut Calafiori.
Terutama dengan Motta yang muncul sebagai kandidat utama untuk mewarisi kursi Max Allegri di ruang istirahat.
Namun menurut jurnalis La Gazzetta dello Sport Filippo Cornacchia, Selasa (14/5/2024).
Bianconeri harus mengumpulkan dana untuk pemain muda Italia itu dengan menjual bek lain.
Pilihan yang jelas mungkin adalah Gleison Bremer yang masuk dalam daftar pilihan Manchester United.
Penjualan pemain Brasil itu bisa menghasilkan sekitar 60 juta euro.
Memungkinkan raksasa Italia itu meningkatkan beberapa departemen.
Meski begitu, surat kabar merah muda tersebut yakin Nyonya Tua bisa memilih jalan yang berbeda.
Dengan mempertahankan Bremer dan menjual Dean Huijsen yang berusia 19 tahun.
Setelah menyelesaikan perburuan tanda tangan Calafiori, Arteta selaku pelatih Arsenal belum selesai dengan rencananya.
Arteta dikabarkan menjadikan sosok pembunuh mimpi Jerman di Euro 2024 sebagai target kedua alias berikutnya.
Sosok pembunuh mimpi Jerman yang dimaksud ialah Mikel Merino yang merupakan pemain asal Spanyol.
Dikatakan pembunuh mimpi Jerman, karena Mikel Merino mencetak gol dramatis yang mengakhiri perjalanan Der Panzer di Euro.
Tepat dalam laga antara Jerman vs Spanyol di 8 besar Euro 2024, gol Merino pada menit 119 membuat Der Panzer tersingkir.
Gol pemain yang kini memperkuat Real Sociedad itu membuat Jerman bertekuk lutut atas Spanyol dengan skor 1-2.
Gol Merino pun membuat negaranya lolos semifinal dan akhirnya Spanyol menjadi juara utama di akhir turnamen Euro 2024.
Tak bisa dipungkiri, satu gol Merino ke gawang Jerman menjadi salah kunci Spanyol menjadi juara Euro edisi tahun ini.
Arsenal diyakini akan bergerak mengamankan jasa Merino dari Real Sociedad setelah menyelesaikan transfer Calafiori.
Sekaligus menyelesaikan proses penjualan beberapa nama pemainnya termasuk Emile Smith Rowe ke Fulham.
Terkait kebenaran info ketertarikan Arteta terhadap Merino sudah dikabarkan beberapa jurnalis ternama di Eropa.
Tak terkecuali Fabrizio Romano yang turut mengonfirmasi kebenaran tersebut, Merino sebagai target kedua Arsenal.
"Arsenal telah siap maju dalam pembicaraan untuk merekrut Merino pekan depan, setelah kontak berjalan positif," kata Fabrizio Romano.
"Merino bukan hanya sekedar target teratas Arsenal, kini harga akan menjadi kunci kesepakatan dengan Sociedad,"
"Arsenal akan menunggu kepergian ESR dulu, baru akan melanjutkan pembicaraan dengan Merino," tukasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)