POSBELITUNG.CO - Fenomen batu petir membuat heboh masyarakat Indonesia pada 2009 silam.

Berbekal batu yang disebut berasal dari langit itu, seorang bocah dipercaya dapat mengobati beragam penyakit.

Bocah itu bernama Ponari, warga Dusun Kedungsari, Kecamatan Megaluh, Jombang, Jawa Timur.

Kala itu, Ponari berbekal batu petir mencelupkan jarinya ke dalam air.

Air celepun batu petir itulah yang dipercaya dapat menyembuhkan penyakit.

Ribuan orang berbondong-bondong ke rumah Ponari, untuk mendapatkan pengobatan alternatif.

Ponari kecil harus digendong sambil tangannya yang menggenggam batu lalu mencelupkannya ke dalam air.

Kini, belasan tahun berlalu, banyak yang penasaran nasib Ponari.

Terkuak profesi pria pemilik nama lengkap Mohammad Ponari Rahmatullah itu.

Ternyata Ponari masih tinggal di Dusun Kedungsari, Kecamatan Megaluh, Jombang.

Lokasi tersebut dulunya ramai dikunjungi warga hingga total ribuan orang yang datang untuk berobat.

 Ribuan orang rela mengantri di depan rumahnya demi air yang mereka bawa agar dicelup oleh batu milik Ponari.

Dia disebut bisa menyembuhkan segala macam penyakit hanya dengan batu ajaib miliknya tersebut.

Tahun 2009 merupakan masa-masa jaya Ponari.

Namun siapa sangka, hingga kini, Ponari ternyata masih membuka pengobatan batu petir tersebut.

Kendati demikian, pasien Ponari tidaklah sebanyak dulu kala.

Dia masih melayani pasien meski dalam sebulan yang datang bisa dihitung jari.

Dilansir dari YouTube Ric snt, kehadiran batu petir tersebut membawa berkah tersendiri dalam hidup Ponari.

Dia mengaku dulunya mendapat penghasilan sebanyak Rp100 Juta perhari dari mengobati orang sakit.

Dari kegiatannya itu, Ponari mendapatkan uang miliaran rupiah yang kemudian mengangkat derajatnya.

Bahkan ia dapat membeli sawah serta rumah yang terbilang mewah di desanya.

Namun kini pasien yang datang sudah tak seramai dulu.

Bahkan saat mengobati pasien, Ponari tak pernah mematok tarif khusus.

Metode pengobatannya pun masih sama yakni dengan menyelupkan batu petir ke air minum yang dibawa setiap pasien.

Sejauh ini, pengunjung yang datang untuk pengobatan batu petir Ponari memiliki beragam penyakit.

Mulai dari diabetes hingga sakit pada kaki.

Dilansir dari kanal Youtube Ric snt, penampilan Ponari kini sudah jauh berbeda ketimbang dulu kala.

Kini Ponari semakin tampan, tak heran jika banyak wanita yang tergila-gila dengannya.

Tubuhnya terlihat semakin lebih berisi.

Pria berusia 24 tahun itu telah menikah.

Pada 2019 lalu, ia mempersunting kekasihnya, Aminatuz Zuroh.

Dari pernikahannya itu, Ponari dan Aminatuz Zuroh sudah memiliki dua orang anak.

Ponari yang begitu fenomenal sudah tak lagi menjadi dukun cilik dan didatangi pasien.

Maka dari itu, kala itu Ponari sempat mencoba peruntungan dengan menjadi sales.

Dia juga menyambung hidupnya dengan sang istri dengan berjualan online.

Ponari juga dikabarkan bekerja di sebuah gudang ayam yang terletak di Jombang. (tribunbogor.com)