TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pengda Hapkido Indonesia DIY kini fokus memperbaiki teknik atlet jelang berlaga di PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Hal itu dilakukan setelah melakukan evaluasi usai atlet mengikuti kejuaraan 2nd World Hapkido Martial Arts Federation (WHMAF) Asian Hapkido Championsip 2024 di Hong Kong.
Pada event itu, sembilan atlet hapkido DIY yang mewakili tim Indonesia tampil apik dengan memborong 9 medali yang terdiri dari 8 emas dan 1 perunggu.
"Alhamdulillah ini jadikan atlet lebih percaya diri dan lebih siap untuk menatap PON mendatang," ujar Sekretaris Pengda Hapkido Indonesia DIY, Luqman Ar-Rosyid, Selasa (23/7/2024).
Dengan waktu yang tersisa sebelum berlaga di PON nanti, dia menyebut tim hapkido DIY tak ada lagi agenda uji coba.
"Kami tak ada lagi uji coba atau try out. Dengan sisa waktu tersisa kami fokus ke pematangan teknik," tambahnya.
Luqman pun menambahkan, pihaknya puas dengan hasil yang didapat atlet hapkido DIY di kejuaraan Asia di Hongkong.
"Tentunya kalau puas tak puas kami sangat bersyukur dengan hasil yang baik ini, atlet bawa medali dan tak ada yang cedera," katanya.
"Atlet puslatda kami ada 16 dan yang terpilih untuk berangkat ada 10 atlet. Sembilan atlet raih medali dengan rincian 8 emas dan 1 perak," ucapnya.
Pada event itu, Tim Indonesia sukses menyabet 15 medali di ajang yang digelar di Wong Chuk Hang Sport Center, Hong Kong pada 12-13 Juli itu.
Adapun atlet hapkido asal DIY itu yakni Sylvia Candra Kurniawan, Novriza Nur Farezi, Bayu Dwi Dedi Saputro, Rafi Rajendra.
Kemudian, Puspa Agustin, Davina Marvella Marsianus, Alietha Gavrilla Arzandhi, Hajjan Mabruron Nugroho, Robbi Damar Wijayadi, dan Gabriella Valencia Graciana. ( Tribunjogja.com )