POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Pencarian kembali jasad helikopter B-105/P1103 milik Polairud Polri di Perairan Karang Tiga, Belitung Timur, resmi dihentikan.
Selama lima hari upaya pencarian, Tim SAR Gabungan tidak menemukan tanda-tanda keberadaan pilot helikopter tersebut di badan helikopter, maupun di sekitaran tempat penemuan bangkai helikopter.
Kepala Basarnas Pangkalpinang I Made Oka Astawa mengatakan, upaya pencarian dimulai dari 19 Juli 2024 lalu hingga saat ini belum membuahkan hasil.
"Lokasi bangkai helikopter berada pada kedalaman 18 meter dengan kondisi jarak pandang yang tidak mencapai satu meter sehingga membuat tim kesulitan," kata Oka, Selasa (23/7/2024).
Oka menuturkan, Tim SAR Gabungan sudah berjuang maksimal untuk misi kemanusiaan mencari jasad pilot, tapi hingga hari Selasa (23/7/2024) hasilnya nihil.
Di antara kendala lainnya adalah arus bawah laut yang deras membuat penyelam kesusahan.
Meski begitu, Oka menjelaskan, segala upaya telah dia lakukan bersama Tim SAR Gabungan dengan melakukan penyelaman secara mendetail setiap badan helikopter dan menyisir area sekitaran helikopter yang berada pada kedalaman 18 meter tersebut.
"Terima kasih tentunya kepada segenap unsur tim SAR Gabungan atas dukungan dan bantuan support dalam pelaksanaan operasi pencarian terhadap jasad pilot helikopter ini. Semoga sinergitas ini dapat tetap terjalin dalam memberikan pelayanan kepada masyarkat khususnya di wilayah Kepulauan Bangka Belitung," kata Oka.
(Posbelitung.co/s1)
Di antara kendala lainnya adalah arus bawah laut yang deras membuat penyelam kesusahan.Meski begitu, Oka menjelaskan, segala upaya telah dia lakukan bersama Tim SAR Gabungan dengan melakukan penyelaman secara mendetail setiap badan helikopter dan menyisir area sekitaran helikopter yang berada pada kedalaman 18 meter tersebut.
"Terima kasih tentunya kepada segenap unsur tim SAR Gabungan atas dukungan dan bantuan support dalam pelaksanaan operasi pencarian terhadap jasad pilot helikopter ini. Semoga sinergitas ini dapat tetap terjalin dalam memberikan pelayanan kepada masyarkat khususnya di wilayah Kepulauan Bangka Belitung," kata Oka.
(Posbelitung.co/s1)