POSBELITUNG.CO -- Ada yang menduga tangan gemetar karena lapar atau kedinginan.

Namun, ternyata tangan gemetar bisa jadi pertanda ada yang tak beres di dalam tubuh.

Gerakan tangan gemetar yang tidak terkendali dan sering terjadi secara berulang disebut dengan tremor.

Banyak yang mengabaikan hal ini, karena memang tidak berbahaya dan mengancam nyawa.

Namun jika hal ini terjadi dalam waktu yang lama dan tidak berkesudahan, tentu akan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Untuk mengetahui apakah Anda tremor atau tidak, Anda dapat mengikuti test berikut.

Siapkan satu lembar kertas, lalu julurkan kedua tangan Anda ke depan, dengan telapak tangan menghadap ke bawah.

Kemudian letakan kertas tadi di atas ke dua tangan Anda.

Perhatikan apakah kertas tadi akan bergerak akibat adanya getaran dari tangan Anda atau tidak.

Jika tidak ada, berarti Anda bebas dari tremor.

Namun jika sebaliknya maka kemungkinan besar Anda tremor.

Seorang Pakar Kesehatan, dr Saddam Ismail menjelaskan penyebab tangan gemetar atau tremor, yakni:

1. Gangguan Kelenjar Tiroid

Tiroid yang terlalu aktif atau sering disebut dengan hipertiroid adalah suatu kondisi di mana kelenjar tiroid memproduksi hormon tiroid secara berlebih.

Kelenjar tiroid posisinya ada di leher.

Kelenjar tiroid yang terlalu aktif dapat mempengaruhi tubuh.

Misalnya kesulitan tidur, jantung berdetak lebih cepat, hingga tangan yang gemetar atau tremor.

2. Kecemasan

Saat emosi tidak terkontrol akibat marah ataupun panik, ternyata dapat memicu tangan gemetar atau tremor.

Jika Anda mengalami kondisi di atas, cobalah untuk melakukan hal-hal positif agar menjadi lebih tenang.

Cara tersebut cukup efektif untuk menghilangkan kecemasan agar tidak tremor.

3. Hipoglikemia

Hipoglikemia atau lebih dikenal dengan gula darah rendah adalah suatu kondisi di mana kadar gula darah berada di bawah normal, atau terlalu rendah.

Kondisi ini bisa mengakibatkan tangan gemetar atau tremor, hingga keringat dingin dan pandangan menjadi kabur.

Jika hal ini terjadi kepada Anda, sangat disarankan untuk segera mengonsumsi makanan.

Misalnya karbohidrat atau mengonsumsi air yang ditambahkan dengan dua sendok gula pasir.

Hipoglikemia dapat membuat saraf, otot, dan otak kekuarangan energi, sehingga membuat tangan menjadi gemetar.

4. Terlalu Banyak Mengonsumsi Kafein

Minuman berkafein, seperti teh, kopi, dan minuman bersoda dapat merangsang tubuh untuk mengeluarkan hormon adrenalin.

Seseorang yang gemar mengonsumsi minuman berkafein, terlebih dalam jumlah yang banyak, dapat mengganggu koordinasi antara otak dan tubuh.

Kondisi ini yang menyebabkan tangan menjadi gemetar atau tremor.

5. Mengonsumsi Alkohol

Terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol dapat memberikan efek negatif pada sistem saraf pusat.

Kondisi ini yang akhirnya membuat tangan gemetar atau tremor.

6. Kekurangan Vitamin B1

Vitamin B1 atau dikenal juga dengan nama tiamin adalah vitamin yang sangat bermanfaat untuk saraf.

Vitamin B1 berguna untuk stimulus saraf, penyediaan energi saraf dari karbohidrat, menenangkan sel-sel saraf, serta membuat sel saraf otak dapat bekerja dengan baik.

Tercukupinya kebutuhan vitamin B1 akan mengurangi resiko Anda untuk mengalami tremor.

Untuk memenuhi kebutuhan vitamin B1, Anda dapat mengonsumsi ikan, unggas, telur, dan susu.

7. Tremor Esensial

Tremor esensial adalah suatu gerakan yang tidak terkontrol dan tidak terkendali pada satu bagian atau beberapa bagian tubuh.

Tremor ini biasa terjadi ketika otak yang mengontrol otot mengalami masalah, sehingga terjadilah getaran di area tangan atau tremot.

Bagian yang paling sering mengalami tremor esensial ini adalah tangan.

Penyebab tremor esensial ini dapat berasal dari lingkungan, usia, dan faktor genetik.

8. Penyakit Parkinson

Penyakit parkinson biasanya terjadi pada seseorang yang telah lanjut usia, yakni di atas usia 65 tahun.

Tremor atau tangan bergetar dapat menjadi tanda awal dari penyakit parkinson.

Penyakit parkinson adalah gangguan dari sistem saraf yang ditandai dengan tremor dan gemetar, kelemahan, dan kelumpuhan wajah.

Kondisi ini terjadi ketika sel-sel saraf yang membuat dopamin atau senyawa kimia di otak tidak berfungsi dengan normal.

Tanpa dopamin, sel-sel saraf di otak tidak dapat mengirimkan pesan sinyal ke bagian tubuh, sehingga kehilangan fungsi dari otot.

9. Multiple Sclerosis

Multiple sclerosis adalah penyakit progresif yang muncul akibat sistem kekebalan tubuh yang secara keliru menyerang selaput pelindung saraf atau mielin dalam otak dan saraf tulang belakang.

Ketika Anda mengalami penyakit multiple sclerosis maka akan mengakibatkan tangan menjadi gemetar atau tremor.

(Posbelitung.co)