Jakarta (ANTARA) - OpenAI memperkenalkan GPT-4o versi mini yang menawarkan performa cepat dan harga lebih murah dibandingkan model kecerdasan buatan (AI) sebelumnya dari perusahaan teknologi itu.
Dilansir dari Tech Crunch pada Jumat, GPT-4o versi mini telah dirilis untuk pengembang maupun pada web ChatGPT dan aplikasi mobile untuk digunakan konsumen. Sedangkan untuk pengguna ChatGPT Enterprise, model AI ini akan tersedia mulai pekan depan.
“Agar setiap sudut dunia diberdayakan oleh AI, kita perlu membuat model ini jauh lebih terjangkau. Saya pikir GPT-4o mini adalah langkah besar ke arah itu,” kata kepala bagian produk API OpenAI Olivier Godement.
OpenAI mengklaim kinerja GPT-4o mini lebih unggul dibandingkan model AI kecil kompetitor dalam menangani tugas penalaran yang berkaitan dengan teks dan visual.
Seiring dengan peningkatan performa model AI kecil, model ini menjadi lebih populer bagi pengembang karena kecepatan dan biaya yang lebih murah dibandingkan model yang lebih besar, seperti GPT-4 Omni atau Claude 3.5 Sonnet.
GPT-4o mini akan menggantikan GPT-3.5 Turbo sebagai model terkecil yang ditawarkan OpenAI.
OpenAI mengklaim model AI terbarunya itu mendapat skor 82 persen pada pengujian MMLU yang mengukur kemampuan penalaran model AI. GPT-4o mini mampu mengalahkan Gemini 1.5 Flash yang memperoleh skor 79 persen dan Claude 3 Haiku dengan skor 75 persen, menurut data dari Artificial Analysis.
Sedangkan pada pengujian MGSM, yang mengukur penalaran matematika, GPT-4o mini mencetak skor 87 persen, dibandingkan dengan Flash yang memperoleh 78 persen dan Haiku yang memperoleh 72 persen.
Lebih lanjut, OpenAI mengatakan bahwa GPT-4o mini secara signifikan menawarkan harga lebih terjangkau dimana model ini menawarkan harga 60 persen lebih murah daripada GPT-3.5 Turbo.
Saat ini, GPT-4o mini mendukung tugas yang berkaitan dengan teks dan visual dalam API dan ke depannya, OpenAI mengatakan model ini akan mendukung tugas video dan audio.