-

Pipet volumetrik atau pipet volume adalah peralatan laboratorium yang dirancang sangat akurat untuk volume tertentu atau yang sangat presisi.

Pipet sendiri adalah alat yang digunakan secara luas di laboratorium biologi, kimia, dan medis untuk memindahkan volume cairan yang terukur. Pelajari fungsi pipet volume dan cara menggunakannya.

Apa Itu Pipet Volume?

Dikutip dari West Lab, pipet volume adalah pipey yang dirancang untuk mengukur volume cairan tertentu dengan presisi tinggi. Desainnya difokuskan untuk memberikan volume tunggal yang spesifik secara akurat.

Jenis pipet ini dikenal karena menghadirkan pengukuran yang sangat akurat dan tepat dalam eksperimen ilmiah. Pipet volume bentuknya berupa tabung panjang dengan badan sempit yang bertanda ukur untuk pengukuran yang tepat.

Fitur penting dari pipet volumetrik adalah tanda kalibrasi tunggal yang menunjukkan volume yang dapat ditampungnya.

Dilansir laman MDHC Life Technologies, pipet ini mempunyai satu tanda kalibrasi yang jelas di bagian atas. Pipet volume ditandai sebagai "To Contain" (TC), untuk menunjukkan volume yang ditampungnya saat diisi.

Volume tipikal yang bisa ditampung pipet volumetrik yaitu berkisar antara 1, 2, 5, 10, 20, 25, 50, dan 100 mL.

Beberapa ukuran pipet volumetrik.

Mengutip MRC- Laboratory Equipment, sebagian besar, pipet volume terbuat dari kaca borosilikat atau pyrex. Kaca tersebut bisa menahan tekanan, perubahan suhu yang tiba-tiba, dan sifat korosif dari beberapa bahan kimia.

Hal tersebut juga yang jadi alasan mengapa pipet volumetrik menjadi favorit para ahli kimia. Terutama saat mereka membuat larutan laboratorium yang melibatkan bahan kimia yang kuat.

Fungsi Pipet Volume

Secara umum fungsi dari pipet volume adalah untuk pengukuran volume tunggal yang sangat presisi dan spesifik (bukan untuk pemindahan cairan secara umum).

Pipet volume digunakan dalam kimia analitik untuk menyiapkan larutan. Misalnya seperti dalam kimia analitik, persiapan larutan standar, serta titrasi. Bentuk pipet ini dikalibrasi untuk menampung volume cairan tertentu, dengan akurasi yang luar biasa.

Cara Menggunakan Pipet Volume

Dalam menggunakan pipet volume, diperlukan pemahaman dan kehati-hatian, Berikut adalah langkah-langkah untuk menggunakan pipet volume:

  1. Sebelum menggunakannya, lakukanlah pembersihan. Pipet yang bersih berguna untuk memastikan tidak ada zat sisa yang mempengaruhi pengukuran.
  2. Setelah itu lakukan pengisian, pasang pengisi pipet di bagian atas pipet. Pengisi akan menarik cairan hingga tanda kalibrasi.
  3. Pastikan dasar meniskus (lengkung) cairan sejajar dengan tanda kalibrasi. Hal ini dilakukan untuk membacanya secara akurat.
  4. Posisikan mata sejajar dengan tanda dan hindari kesalahan paralaks.
  5. Setelah itu lakukan pengeluaran. Keluarkan cairan dengan hati-hati ke dalam wadah penerima. Setelah seluruh larutan terkuras, sentuhkan ujung pipet ke sisi wadah (untuk menghilangkan tetesan terakhir). Sebagai catatan, jangan meniup cairan keluar dari ujung pipet. Pasalnya hal ini akan diperhitungkan dalam kalibrasi.


Itu tadi penjelasan mengenai pipet volume, salah satu alat paling akurat bagi ilmuwan dalam hal mengukur cairan.



Baca Lebih Lanjut
Mengenal penyakit arteri perifer dan faktor risikonya
Antaranews
Cara Membersihkan Kerak Membandel di Lubang Keran Air, Gosok-gosok dengan 1 Bahan Ini Dijamin Kinclong
Dok Grid
Bipolar Adalah: Pengertian, Gejala, dan Cara Mengobatinya
Detik
Cara Cuci Baju yang Kusam Jadi Cerah dan Bersih, Begini Triknya!
Grace Kencana Pranata
Makna dan Lirik Lagu Mengenal Lebih Jauh Singel Terbaru Nuca Sound Trend di TikTok
Yuni Astuti
Cara pakai krim retinol
Antaranews
Manfaat Pisang Raja yang Jarang Diketahui, Tinggi Potasium dan Baik untuk Usus
Dwi Rizki
Fisikawan Asal India Menemukan Cara Baru untuk Merepresentasikan Phi, Seperti Apa?
Detik
Cara Bikin Name Tag MPLS 2024 SMP dan SMA Kreatif dan Menarik
Abu Hurairah
Perbedaan Minat dan Bakat: Definisi, Jenis, Cara Mengetahuinya
Detik