BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Untuk mendapatkan kartu e-money bisa membeli di bank atau konter yang menjual. Ada pun di BNI, ada kemudahan yaitu cetak sendiri.
Regional Bisnis Sport BNI Banjarmasin, M Syaifudin, mengatakan, BNI menyediakan tap cash yang bisa dibeli melalui outlet juga ada di mesin digital customer service.
"Khusus mesinnya berlokasi di BNI Pangeran Antasari Jalan Lambung Mangkurat dan Universitas Lambung Mangkurat," sebut dia.
Biaya pembuatan kartu Rp 30 ribu bisa dipotong dari saldo yang ada di rekening. Dan untuk mempermudah nasabah juga akan diperbanyak channel digital.
Secara garis besar, e-money di Indonesia dapat dikategorikan menjadi tiga tipe berdasar kriteria yang berbeda. Pertama e-money adalah yang didasari pada tempat penyimpanan uangnya, mulai dari server-based hingga chip-based.
Terdiri atas server-based yang memanfaatkan server pusat sebagai tempat penyimpanan. Transaksi yang dilakukan dengan e-money tipe ini membutuhkan koneksi ke server pusat untuk memverifikasi dan meng-update saldo yang tersedia.
Keuntungan dari sistem ini adalah transaksi bisa dicek secara real-time. Contoh paling umum dari e-money server-based adalah aplikasi dompet digital.
Satunya lagi, chip-based. Sesuai namanya, e-money jenis ini menyimpan nilai moneter dalam chip yang tertanam pada sebuah kartu fisik atau perangkat lainnya. Transaksi dapat dilakukan tanpa harus terhubung ke server pusat, sehingga lebih cepat.
Contoh dari e-money chip-based adalah kartu pintar yang banyak digunakan untuk transportasi umum atau pembayaran di beberapa merchant.
Selain itu, e-money ada yang berdasar identitas penggunanya. Sebab, ada uang elektronik yang tak butuh identitas saat proses pendaftaran. Jenis ini ada dua. Pertama, registered e-money. Ini merupakan aplikasi uang elektronik resmi dan memiliki identitas pengguna yang diberikan saat proses pendaftaran. Keuntungan dari e-money terdaftar adalah adanya perlindungan yang lebih baik terhadap dana pengguna serta kemudahan dalam penyelesaian masalah atau klaim.
Kedua, unregistered e-money. Jenis ini tidak membutuhkan informasi pribadi pengguna saat pendaftaran, sehingga bisa sedikit lebih lega terkait keamanan data.
Namun, e-money jenis ini mungkin tidak menawarkan tingkat keamanan dan layanan yang sama seperti e-money terdaftar. (banjarmasinpost/salmah saurin)