MOTOR Plus-online.com - Banyak yang menganggap pelumas gear hanya terbuat dari minyak bumi.
Jarang yang tahu oli gardan motor matic ada dua macam diungkap pabrikan Honda, pemilik kudu tahu bedanya.
Seperti diketahui oli transmisi atau oli gardan hanya digunakan pada motor matic.
Khusu pada produk Honda Genuine Part, terdapat 2 jenis oli transmisi yaitu base oil moneral dan synthetic.
Oli sintetik menggunakan base oil synthetic dengan aditif teknologi terbaru untuk Honda.
Dilansir dari halaman resmi PT Astra Honda Motor, katanya bahan sintetic ada beberapa keunggulan.
Seperti pelumas punya stabilitas oksidasi yang baik, minim penguapan, dan mampu mendukung performa gir tetap maksimal pada suhu dingin atau pun panas.
Oli transmisi berfungsi sebagai pelumas untuk meredam panas dan melindungi komponen dari aus akibat gesekan.
Jadi, penting untuk dipahami spesifikasi oli mesin dan transmisi untuk digunakan pada setiap tipe dan tahun pembuatan sepeda motor.
Oli transmisi atau gardan pada motor matic berfungsi untuk melancarkan kinerja transmisi otomatis.
Berbeda dengan oli mesin, interval waktu penggantian oli transmisi lebih lama dibanding.
Maka tak heran jika oli transmisi sering terlupakan diganti dengan yang baru setelah mencapai batas waktu pakainya.
Seiring waktu, oli ini akan mengalami perubahan viskositas atau tingkat kekentalannya sehingga perlu diganti.
Jika oli transmisi tidak diganti berkala, roda gigi transmisi atau final drive pada sistem transmisi bisa rusak.
Salah satu indikasinya adalah terdengar suara berisik pada bagian box CVT.
Untuk menjaga dan memperpanjang umur sistem transimisi, perlu pelumas dengan spesifikasi sesuai anjuran pabrikan.
Ganti oli transmisi setiap 8,000 km atau 1 tahun untuk menjaga agar system transmisi sepeda motor matic tetap prima.
