SURYAMALANG.COM, - Terungkap satu syarat pemain asing Arema FC yang akan dipertahankan di musim depan Liga 1 2024-2025.
Selain itu, muncul juga dua nama pemain asing Arema FC yang menonjol dan disinyalir bisa memenuhi syarat tersebut.
Di satu sisi, Arema FC kini juga tengah dikabarkan akan mendatangkan pelatih asing asal Brasil yang belum pernah melatih di Liga 1.
Musim lalu, Arema FC diketahui mengontrak enam pemain asing sesuai kuota yang diizinkan regulasi Liga 1 2023-2024.
Mulai dari Julian Schwarzer, Charles Raphael, Charles Lokolingoy, Ariel Lucero, Gustavo Almeida, dan Ichaka Diarra.
Namun di tengah musim, Ichaka dicoret dan Gustavo dipinjamkan ke Persija Jakarta, lalu digantikan Julian Guevara dan Gilbert Alvarez.
Namun, kompetisi belum sampai berakhir, Gilbert memutuskan hengkang.
Lalu asisten pelatih Arema FC, Kuncoro membocorkan satu syarat pemain asing yang akan dipertahankan di musim depan.
“Tim pelatih musim kemarin kan punya rapor pemain. Dari situ kan bisa dinilai kontribusinya, termasuk pemain asing" kata Kuncoro melansir wearemania.net, Sabtu (8/6/24).
Kata Kuncoro, pemain asing yang akan dipertahankan di musim depan harus punya standar performa tinggi.
"Dia harus punya performa di atas pemain lokal. Kalau sama dengan pemain lokal buat apa?” lanjut Kuncoro.
Kuncoro menilai, sekilas dari rapor pemain asing musim lalu, hanya ada dua pemain saja yang pantas untuk disodori perpanjangan kontrak oleh manajemen Arema FC.
Hanya saja, pelatih asal Malang itu enggan menyebut siapa nama pemain yang dimaksud.
Sosok Lokolingoy musim lalu cukup menonjol dengan kontribusi 10 gol yang membuatnya menjadi top skor Arema di Liga 1 2023-2024.
Selain itu, ada Guevara yang meski datang di tengah musim mampu menopang kekuatan lini tengah Arema FC.
“Mungkin yang bertahan hanya dua pemain asing saja. Tapi, itu bukan keputusan final. Semua kembali kepada pelatih kepala dan manajemen Arema,” tandas Kuncoro.
Rumor Pelatih Asing
Kabarnya, manajemen Arema FC juga akan mendatangkan pelatih asing asal Brasil yang belum pernah melatih di Liga 1.
Jika kabar itu benar, asisten pelatih Arema FC, Kuncoro bakal mendukung keputusan tersebut.
Menurut Kuncoro, Arema FC bisa berkaca kepada klub-klub lain sebelum mendatangkan pelatih asing.
Kata Kuncoro, banyak pelatih asing yang baru datang ke Indonesia tapi kemudian sukses.
Kendati begitu, manajemen Arema FC tetap butuh berhati-hati, sabar, dan penuh pertimbangan sebelum mengambil keputusan.
Jika meleset, risikonya bakal berdampak kepada performa tim musim depan.
“Setiap pelatih punya karakter masing-masing. Banyak juga pelatih asing baru datang, tapi sukses di Liga 1. Contohnya pelatih Madura United (Mauricio Souza). Dia baru tapi sukses bawa timnya lolos ke championship series,” kata Kuncoro melansir wearemania.net, Jumat (7/6/24).
Pelatih asal Kabupaten Malang itu memberi contoh lain, yakni Bernardo Tavares, yang membawa PSM Makassar menjuarai Liga 1 2022-2023 di musim perdananya.
Pada musim keduanya, dalam situasi manajerial yang agak bermasalah, pelatih asal Portugal itu masih bisa menempatkan PSM di papan tengah.
“Mereka sukses pasti karena bisa memelajari karakter para pemainnya dengan cepat, dan beradaptasi cepat. Itu semua tergantung orangnya,” pungkas Kuncoro.
Sebelumnya, Kuncoro sempat menyerukan kriteria pelatih yang cocok menjadi pelatih kepala Arema FC di Liga 1 2024-2025.
Menurut Kuncoro, Arema FC sebaiknya dilatih sosok yang punya karakter, mengerti karakter pemainnya, dan mampu mempertahankan ciri khas permainan Malangan.
Bagi Kuncoro, pelatih lokal mapun asing tak masalah, asalkan bisa memenuhi tiga kriteria tersebut.
“Pelatih asing yang belum punya pengalaman melatih di Indonesia pun gak masalah, yang penting bisa cepat beradaptasi dan memenuhi kriteria tersebut,” kata Kuncoro.
