JUARA.NET - Penjegal Chico Aura Dwi Wardoyo, Kantaphon Wangcharoen merana pada babak 16 besar Indonesia Open 2024 karena kalah dari unggulan keempat, Anders Antonsen.

Pertandingan menarik ini digelar Kamis (6/8/2024) di Istora Senayan, Jakarta.

Kedua pemain membuka gim pertama dengan penampilan yang sama-sama solid.

Pengamatan cermat Antonsen menilai bola lawan keluar membuat skor 8-7.

Wakil Denmark tersebut membuka keunggulan dua poin berbekal smes kerasnya yang menembus pertahanan lawan, 8-7.

Wangcharoen sempat memperkecil ketertinggalannya jadi 10-8.

Namun, tunggal putra peringkat 51 dunia itu melakukan kesalahan berupa pengembalian bola yang jatuh di luar lapangan pertandingan, 11-9.

Tunggal putra Thailand sempat menunjukan permainan yang baik.

Dia berhasil mengembalikan smes keras Antonsen.

Sayang, usahanya memberikan bola mepet net malah berbuah poin untuk lawan, 12-10.

Rally panjang terjadi di angka 13-10.

Meladeni perang lob, poin akhirnya didapatkan Wangcharoen yang berhasil memaksa musuhnya lakukan kesalahan sendiri.

Meski begitu, poin tersebut masih belum bisa meruntuhkan momentum poin Antonsen.

Tunggal putra Denmark akhirnya mengunci kemenangan 21-17.

Angka kemenangan dia dapatkan berbekal usaha smes Wangcharoen yang terlalu melebar.

Antonsen praktis masih memegang kendali permainan di gim kedua.

Jarak keunggulan enam angka, 9-3 dia buka setelah berhasil mengecoh lawan dengan pukulan bola ke arah belakang. 

Wangcharoen masih belum bisa menghentikan momentum lawan setelah masa interval.

Wakil Thailand itu harus bertahan dari situasi match point, 11-20.

Kekalahan 11-21 dari Antonsen tak bisa dia hindari.

Poin kemenangan wakil Denmark didapatkan setelah Wangcharoen melakukan pengembalian bola terlalu jauh.

Kemenangan ini membuat Antonsen melaju ke babak perempat final.