TRIBUN-BALI.COM - Menjelang dibukanya bursa transfer awal musim Liga 1 2024/2025, rivalitas antara Persebaya Surabaya dan Arema FC kembali memanas.
Kedua tim yang sering dijuluki sebagai peserta dalam "Derbi Super Jawa Timur" ini terlihat saling menduplikasi pergerakan transfer satu sama lain.
Fenomena ini menciptakan gelombang di antara para penggemar setia mereka, Bonek dan Aremania.
Dilansir melalui Tribunwow, Persebaya Surabaya tampaknya meniru langkah Arema FC dengan mendatangkan pemain-pemain kunci asal Portugal.
Langkah ini mengingatkan kita pada musim 2021/2022 ketika Arema FC mendatangkan pelatih asal Portugal, Eduardo Almeida, yang membuka jalan bagi pemain Portugal lainnya seperti Sergio Silva dan Carlos Fortes untuk bergabung.
Duplikasi ini tampak jelas dengan kabar terbaru bahwa Persebaya Surabaya tengah mendekati dua pilar Portugal untuk memperkuat tim.
Salah satu pemain yang sedang naik daun adalah Flavio Silva, yang musim lalu menjadi mesin gol bagi Persik Kediri dengan catatan 23 gol dan 4 assist dari 29 pertandingan.
Kepindahan Silva ke Persebaya akan memberikan keuntungan besar bagi tim, mengingat kontraknya bersama Persik Kediri segera berakhir.
Selain Flavio Silva, Persebaya juga dikaitkan dengan Gilson Costa, gelandang asal Portugal yang pernah bermain untuk klub raksasa Benfica.
Costa saat ini berstatus bebas transfer, sehingga Persebaya dapat mendatangkannya tanpa biaya transfer, hanya perlu menegosiasikan gaji dan fasilitas yang memadai.
Hubungan Costa dengan agen Gabriel Budi yang sering bekerja sama dengan Persebaya semakin menguatkan rumor kepindahannya.
Di sisi lain, Arema FC juga tidak tinggal diam.
Mereka terlihat mengikuti jejak Persebaya dengan mencoba merekrut putra daerah, sebuah langkah yang telah dilakukan Persebaya sebelumnya.
Persebaya sukses menarik winger Malik Risaldi dari Madura United, yang tampil gemilang dengan catatan 13 gol dan 4 assist dari 34 pertandingan.
Risaldi akan bergabung dengan Persebaya di awal musim Liga 1 2024/2025.
Arema FC tampaknya tidak mau kalah dengan mencoba membawa pulang Shulton Fajar, gelandang petarung yang saat ini bermain untuk Persis Solo.
Kontrak Fajar bersama Persis Solo akan segera berakhir, memberikan kesempatan bagi Arema FC untuk merekrutnya dengan status bebas transfer.
Shulton Fajar, sebagai putra daerah Malang, memiliki potensi besar untuk menjadi pilar penting bagi Arema FC.
Persaingan ketat antara Persebaya dan Arema FC ini tidak hanya mempengaruhi kedua tim, tetapi juga berdampak pada klub-klub lain di Liga 1.
Madura United dan Persis Solo menjadi korban dari strategi duplikasi ini, kehilangan pemain-pemain kunci mereka.
Langkah ini mencerminkan betapa seriusnya kedua tim dalam memperkuat skuad mereka untuk menghadapi musim baru.
Bonek dan Aremania, para pendukung setia dari kedua tim ini, dengan cermat mengikuti perkembangan ini.
Reaksi mereka terhadap langkah-langkah transfer ini sangat beragam, mulai dari antusiasme hingga kecemasan.
Kehadiran pemain baru dengan kualitas tinggi tentunya diharapkan dapat membawa prestasi yang lebih baik bagi tim kesayangan mereka.
Menurut akun sepak bola @transfernews_ft, "Bahkan, sang striker baru ini juga bisa ditempatkan di posisi lain. Paul Munster sendiri sudah melakukan wawancara pribadi dengan sang pemain selama proses perekrutan. Sosok itu kabarnya Flavio Silva."
Kabar ini tentunya menambah semangat Bonek untuk mendukung tim mereka musim depan.
Sementara itu, akun @quotesarema menulis, "Kabarnya Arema ingin pulangkan gelandang jangkar Persis Solo, Shulton Fajar musim depan. Apalagi, kontrak pemain asal Malang itu bakal segera berakhir."
Pernyataan ini memicu antusiasme di kalangan Aremania yang berharap kembalinya Fajar dapat memperkuat lini tengah Arema FC.
Rivalitas antara Persebaya Surabaya dan Arema FC selalu menjadi bumbu yang menarik dalam perjalanan Liga 1.
Fenomena duplikasi strategi transfer ini menunjukkan betapa sengitnya persaingan antara kedua tim.
Langkah-langkah strategis yang mereka ambil tidak hanya akan mempengaruhi performa di lapangan, tetapi juga akan mempengaruhi dinamika keseluruhan bursa transfer Liga 1.
Bagi para penggemar, perkembangan ini menjadi topik hangat yang terus dipantau dengan penuh antusiasme dan harapan untuk melihat tim mereka berjaya di musim mendatang.
(*)