BEIJING - Produsen mobil Jepang Toyota di China berencana memperkenalkan model kendaraan listrik hibrida plug-in (PHEV) dalam dua hingga tiga tahun ke depan.
Menariknya lagi, Toyota kemungkinan tidak akan lagi menggunakan model Hybrid asli Toyota, melainkan mungkin menggunakan teknologi DM-i BYD.
Media China, Caijing mengabarkan ada sekitar dua atau tiga model Toyota yang akan menggunakan teknologi DM-i.
Namun belum ada informasi lebih lanjut apakah seluruh produk tersebut akan diluncurkan sesuai rencana.
“Yang pasti meski dengan teknologi DM-i BYD, Toyota pasti akan melakukan penyetelan baru, dan pengalaman berkendara akhir akan berbeda,” kutip laporan tersebut.
Dia menambahkan bahwa lebih banyak misteri mungkin tidak akan terungkap hingga akhir bulan ini ketika Toyota mengadakan acara peluncuran teknologi elektrifikasinya di Jepang.
Toyota kemudian akan menjelaskan bagaimana mereka mendorong PHEV, sementara mesin super kecil yang terkenal juga akan diumumkan.
Toyota pertama kali menguji PHEV di China lebih awal dibandingkan sebagian besar merek lokal Tiongkok, namun mereka tidak dapat menemukan keseimbangan antara sistem mesin ganda dan pasar, serta keunggulan biaya yang lebih rendah.
Di bawah tekanan perang harga, biaya merupakan faktor penting yang perlu dipertimbangkan Toyota.