TRIBUNMATARAMAN.COM - Sesosok bayi di dalam tas ransel membuat geger warga Desa Watukebo, Kecamatan Blimbingsari, Kabupaten Banyuwangi.
Tas berisi bayi itu ditaruh di dipan bambu halaman dapur rumah warga, Sabtu (18/5/2024).
Rumah tempat penemuan bayi itu dihuni pasangan suami istri, Zaidi (62) dan Istianah (52) di Dusun Gepuro.
Dapur rumah tersebut berada menghadap jalan. Tepat di halaman dapur, terdapat dipan bambu. Di dipan itulah tas ransel warna hitam itu digeletakkan.
Diketahuinya keberadaan tas ransel berisi bayi itu diawali dengan meongan kucing. Penghuni rumah mendengar suara kucing yang berisik dalam durasi yang lama.
Saat itu, anggota keluarga sudah bangun untuk bersiap salat subuh. Karena kucing tak berhenti mengeong, pemilik rumah menuju dapur untuk mengeceknya.
"Saat itu sekitar setengah empat pagi," kata Rizka, anak pemilik rumah.
Pemilik rumah kemudian mengusir kucing yang berisik itu. Namun tak berselang lama, yang terdengar justru tangisan bayi. Hal itu membuat para penghuni rumah kaget. Sebab selama ini tak ada bayi yang biasa menangis di lingkungan tersebut.
Setelah dicari, suara bayi itu berasal dari dalam tas ransel yang tergeletak. Pemilik rumah kemudian memberanikan diri untuk membuka tas itu. Alangkah kagetnya mereka melihat sesosok bayi ada di dalam tas.
"Kondisinya tanpa sehelai baju," katanya.
Bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki. Tubuhnya masih berlumur darah. Tali pusar bayi juga masih menempel di tubuhnya. Tas juga berisi daun dan rumput.
Sang pemilik rumah kemudian membersihkan badan bayi. Ia juga turut mengazani bayi malang tersebut.
Setelahnya, keluarga pemilik rumah melaporkan penemuan bayi ke warga lain. Informasi pun diteruskan ke kepolisian dan petugas medis.
Kanit Reskrim Polsek Rogojampi Iptu Tatang Suhardi menjelaskan, bayi telah dibawa ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut.
"Pemeriksaan bayi oleh petugas medis, kondisinya sehat dan normal," katanya.
Saat ini, polisi tengah memburu identitas pembuang bagi. Dugaan kuat, bayi dibuang oleh orang tuanya.
(aflahul abidin/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Foto: Tas ransel tempat bayi ditaruh di Banyuwangi.