Ada berbagai jenis kopi yang dibedakan berdasarkan teknik penyeduhannya. Misalnya kopi instan dan manual brew. Ternyata ada perbedaan yang signifikan.

Segarnya kopi dapat disajikan dengan berbagai teknik dan metode penyeduhan yang berbeda-beda. Ada yang mengutamakan kualitas hasil seduhan terbaik dan ada juga yang memilih kecepatannya.

Tentunya ada waktu yang harus dikorbankan jika ingin mendapatkan kopi dengan sentuhan rasa yang lebih nikmati. Metode penyeduhannya dapat menggunakan teknik manual brew atau seduh manual.

Sedangkan jika tak ingin menghabiskan waktu lama, kopi instan dapat menjadi alternatifnya. Tetapi keduanya tentu memiliki perbedaan signifikan. Lantas apa bedanya?

Baca juga: Waduh! Pembeli Ini Kena Getok Harga Rp 2,2 Juta saat Beli Pizza

Berikut ini 5 perbedaan kopi instan dan manual brew melansir Times of India:

Pencinta Kopi Wajib Tahu, Ini Bedanya Kopi Instan dan Seduh Manual

1. Mengenal kopi instan

Instan kopi dikenal sebagai kopi yang mudah dilarutkan dalam air. Keuntungan yang diberikan oleh kopi ini adala pada kemudahan dan kecepatan dalam penyajiannya.

Kopi instan dibuat dari biji kopi yang telah dipanggang dan dihaluskan. Bedanya dengan kopi lain, untuk membuat kopi instan diperlukan proses penyeduhan dengan cairan konsentrat.

Setelah menjadi cairan kopi yang larut, kopi akan melalui proses penyemprotan dingin. Hasilnya kopi yang semula berbentuk cairan akan berubah bentuk menjadi bubuk dan granula.

2. Popularitas kopi instan

Iming-iming kemudahan dan cara penyeduhan yang sederhana membuat kopi instan kemudian banyak penggemarnya. Apalagi untuk mereka yang membutuhkan kopi pada hari tetapi tak punya banyak waktu.

Selain itu kopi instan juga memiliki umur simpan yang lebih panjang dibandingkan kopi segar. Kopi instan lebih mudah untuk dikreasikan dengan berbagai resep dan racikan kopi yang ingin dicoba.

Sederhananya, kopi instan hanya butuh bubuk kopi dan air panas dari teko. Kemudian tinggal ditambahkan susu, gula, atau sirup pemanis lainnya dan langsung menghasilkan kopi yang enak.

Perbedaan kedua kopi tersebut lainnya ada di halaman berikutnya.

3. Perbedaan dengan manual brew

Sementara berbeda dengan kopi instan, kopi saring atau manual brew memiliki tahap yang lebih kompleks. Manual brew merupakan kopi yang diseduh dengan menggunakan alat penyaring bernama dripper.

Ada berbagai jenis dripper yang dapat digunakan sesuai dengan keinginan kopi yang dihasilkan. Menyeduh kopi dengan dripper tak hanya sekadar menyiramkan air panas ke atasnya.

Ada pertimbangan rasio dan proses penuangan air yang harus dipertimbangkan. Setidaknya untuk menyajikan segelas manual brew membutuhkan waktu sekitar 2-3 menit.

4. Cara membuat manual brew

Pencinta Kopi Wajib Tahu, Ini Bedanya Kopi Instan dan Seduh Manual

Manual brew atau kopi saring bisa juga dipelajari untuk dibuat dan diseduh sendiri di rumah. Kunci utamanya ada pada ketersediaan biji kopi yang berkualitas dengan alat yang mumpuni.

Untuk membuat manual brew biji kopi harus digiling dengan tingkat tertentu. Kehalusan pada level medium coarse atau agak kasar lebih dianjurkan. Selanjutnya siapkan dripper dan papper filter untuk menyaringnya.

Siapkan timbangan dan server atau teko untuk menampung kopi yang jatuh dari dripper. Lakukan secara bertahap dengan rasio kopi dan air setidaknya 1:15. Jika ingin mendapatkan hasil yang lebih istimewa butuh waktu untuk mempelajari manual brew.

5. Rasa yang dihasilkan

Antara kopi instan dan manual brew tentu memiliki rasa yang berbeda. Keduanya akan memberikan sentuhan rasa yang sangat jauh berbeda berkaitan dengan prosesnya yang juga berbeda.

Pada kopi instan ciri khas rasa yang dihasilkan cenderung lebih pahit dan pekat. Umumnya kopi yang digunakan adalah kopi robusta ditambah melalui proses penyeduhan dengan suhu yang tinggi sehingga cenderung didominasi rasa pahit.

Sementara untuk manual brew rasanya lebih unik. Biji kopi yang ingin diseduh dapat dipilih sesuai selera dan karakteristik yang diinginkan. Bagi seorang barista profesional mereka juga memiliki teknik untuk mengeluarkan sensasi rasa buah dan aroma floral sehingga hasil kopinya lebih kompleks.


Baca Lebih Lanjut
Kekaguman Dewa Budjana pada Sosok Irianti Erningpraja
Tribunnews
Penjualan Hewan Kurban di Karo Jelang Hari Raya Haji Menurun dari Tahun Lalu
Tribun-Medan
Lirik Lagu Batak Tulang Rusukku yang Dipopulerkan Rafael Sitorus
Tribun-Medan
PLN UID Sumut Perkuat Kolaborasi dengan Polda Sumut melalui PKS Pam Obvit Bidang Kelistrikan
Tribun-Medan
Kejari Ponorogo Geledah Kantor Dispendukcapil, Buntut Kasus Dugaan Kredit Fiktif, KTP Dobel Cetak
TribunJatim
Cristiano Ronaldo Bakal Angkat Kaki, Pemain Mahal Al Nassr Ikut Gerbong CR7
Tribun
4 Pemain Abroad Timnas Indonesia yang Resmi Berganti Klub pada Musim 2025/26
Tribun
Timnas Indonesia Lawan China & Jepang, Penentuan Mimpi Garuda Terbang ke Piala Dunia 2026
Tribun
Lomba Mancing Gembira Meriahkan Program 100 Hari Kerja Bupati Tapin, Diikuti 1.350 Pemancing
Tribun
Huijsen Minta Real Madrid Rebut Bintang Rp992 M yang Telah Menyetujui Persyaratan Pribadi Liverpool
Tribun