TRIBUNBATAM.id, BATAM -  Kecelakaan beruntun yang terjadi di lampu Merah Tiban Centre, Kota Batam, Sabtu (30/8/2025) membuat geram warga di lokasi kejadian.

Pasalnya pengendara mobil truk yang melindas mobil Wuling diduga kabur di tengah kerumunan massa.

Hal itu terdengar dari obrolan warga di TKP. Mereka menyebutkan kalau melihat sosok pria yang melompat dari pintu mobil truk kemudian melarikan diri.

"Tadi ada orangnya keluar dari mobil truk. kemudian dia kanbur," sebut seorang wanita yang sibuk merekam suasana kejadian di Lokasi.

Sejauh ini, polisi bersama warga masih melakukan evakuasi korban yang terjebak dan terhimpit di dalam mobil wuling.

Evakuasi korban cukup memakan waktu, sebab korban tidak bisa dikeluarkan begitu saja karena bobot mobil truk yang begitu besar.

Teriakan Korban 

Kecelakaan beruntun di Lampu Merah Tiban Centre, Kota Batam, Sabtu (30/8/2025) siang melibatkan sejumlah kendaraan.

Informasi dilapangan, mobil truk crane dengan kecepatan tinggi menabrak mobil Wuling BP 1472 CO hingga terhimpit di bawah badan truk.

Peristiwa ini terjadi di Simpang Tiban Princes, Sabtu (30/8/2025) sekitar pukul 13.00 WIB.

Dari pantauan di lokasi, kondisi mobil ringsek parah nyaris tak berbentuk setelah dihantam truk.

Warga yang berada di sekitar lokasi sontak panik, berhamburan membantu proses evakuasi.

Seorang warga disana mengaku melihat truk melaju kencang dari arah Sekupang menuju lampu merah Tiban Princes sebelum akhirnya menabrak taman jalan dan beberapa pengendara.

“kejadiannya begitu cepat, truknya kencang dan menabrak taman. Kemudian kena molbil Wuling dan juga motor yang ada di depannya. Untuk pengenara sepeda motor sudah dilarikan ke rumah sakit," sebutnya.

Yang lebih memilukan, pengendara mobil Wuling masih terjebak di dalam mobil yang hancur terhimpit.

Dari keterangan warga, korban adalah seorang perempuan yang sempat terdengar histeris meminta tolong.

"Ada teriakan minta tolong dari dalam mobil, dia masih hidup. Jangan Biarkan dia pingsan, cepat tolong," sebutnya.

Sementara itu, sopir truk crane justru melarikan diri usai kejadian. “Langsung kabur, nggak ketemu lagi,” ungkapnya.

Saat ini, aparat kepolisian bersama tim SAR dan alat berat sudah berada di lokasi untuk mengevakuasi mobil yang tertindih. Proses penyelamatan berjalan dramatis karena kondisi kendaraan yang ringsek parah. (koe)