Bagaimana bisa man united belanja Cunha, Mbeumo, dan Sesko di Saat Keuangan Klub Lagi Sulit?

TRIBUNNEWS.COM - Isu keuangan Manchester United yang sedang kesulitan bukanlah berita baru. Hal itu sudah menjadi santapan publik sejak pemilik baru datang dengan harapan merekontruksi kondisi klub.

Pemecatan karyawan, makan siang gratis staf dihentikan, dan hal-hal lainnya diefisiensikan agar neraca keuangan Manchester United bisa stabil. Belum lagi masalah utang yang dimiliki klub.

Tapi, belakangan ini, tim berjuluk Setan Merah itu justru menunjukkan pengeluaran yang cukup besar untuk mendatangkan pemain. Jika Benjamin Sesko jadi bergabung dengan Man United di bursa transfer musim panas ini, maka klub diperkirakan mengeluarkan uang hingga 200 juta pound. 

CUNHA DAN MBEUMO - Kolase pemain baru Manchester United, Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo.
(Foto diunduh dari Instagram Manchester United) (Instagram Manchester United)

Selain Sesko, Matheus Cunha dan bryan Mbeumo telah datang lebih dulu dalam rangka perombakan lini depan yangdiharapkan Ruben Amorim.

Manchester United punya siasat cerdik untuk mengatasi masalah keuangan klub.

Mereka adalah salah satu klub terbesar dan tersohor dengan nilai komersial yang begitu tinggi, tidak hanya di Inggris, melainkan di berbagai penjuru dunia.

"Ini merek besar di sepak bola Inggris, PHK memang terlihat parah, tapi itulah model bisnis INEOS (pemilik baru Man United), mereka sudah melakukannya di perusahaan lain," komentar pakar keuangan sepak bola, Kieran Maguire kepada BBC.

Ya, INEOS merupakan perusahaan kimia, manufaktur, dan energi global yang berkantor di London. Perusahaan itu memiliki sekitar 20 unit bisnis indenpenden yang masing-masingnya memiliki direksi.

Di puncak kepemilikannya, ada sosok Sir Jim Ratcliffe sebagai pendiri perusahaan. INEOS memiliki minat yang besar terhadap dunia olahraga. Selain Man United, mereka juga ambil andil di Formula 1, balap sepeda, hingga rugbi.

Jika menurut Maguire cara yang diterapkan Sir Jim Ratcliffe telah dilakukan di berbagai cabang olahraga, apakah bisa di dunia sepak bola?

Padahal menurut Ratcliffe ada potensi bagi Manchester United untuk bangkrut menjelang Natal tahun ini.

Oleh karena itu langkah konkret diambil demi penghematan pengeluaran.

Untuk diketahui, Manchester United membeli Matheus Cunha dan Mbeumo yang menelan biaya hingga 130 juta pound dengan cara mencicil sepanjang durasi kontrak mereka.

Manchester United bisa menghemat pengeluaran karena tidak sekaligus mengeluarkan uang dalam jumlah banyak.

Hal itu juga yang akan diterapkan kepada Benjamin Sesko.

Di sisi lain, Manchester United menerima pemasukan dari gaji Marcus Rashford sebelsar 325.000 pound selama peminjamannya ke Barcelona.

Man United juga menerima 5 juta pound dari Chelsea setelah The Blues menarik diri dari kesepakatan untuk membeli Jadon Sancho.

Selain itu, mereka juga menerima uang bersih sebesar 15 juta pound dari klausul penjualan Anthony Elanga, Alvaro Carreras, dan Maxi Oyedele.

Di musim panas tahun lalu, Man United juga menerima pemasukan dari penjualan Scoot McTominay ke Napoli, Greenwood ke Marseille, dan mungkin yang terbaru pada musim panas ini adalah Garnacho.

Tidak lupa, Manchester United berhasil melenggang ke babak final Liga Eropa 2024/2025 meskipun kalah dari Tottenham di laga puncak.

Langkah tersebut setidaknya sudah mengumpulkan uang setidaknya 85 juta pound karena tampil dari babak penyisihan Liga Champions, sebelum berkompetisi di Liga Eropa.

Menurut BBC, pada bulan Juni lalu, Man United mengungkapkan perkiraan laba tahunan yang mereka dapatkan sebesar 180-190 juta pound.

BENJAMIN SESKO- Benjamin Šeško merupakan pemain muda calon bintang masa depan yang diincar Manchester United, Liverpool, dan juga Chelsea. Šeško mencatat kecepatan tertinggi 36,2 km/jam yang lebih cepat dari Kylian Mbappe.
BENJAMIN SESKO- Benjamin Šeško merupakan pemain muda calon bintang masa depan yang diincar Manchester United, Liverpool, dan juga Chelsea. Šeško mencatat kecepatan tertinggi 36,2 km/jam yang lebih cepat dari Kylian Mbappe. (Tangkapan layar Instagram)

Jumlah tersebut ternyata naik dari proyeksi sebelumnya yang hanya menginjak 145 juta pound.

"Man United memang tidak sesukses yang mereka harapkan sebagai sebuah bisnis, tetapi mereka tetap sukses. Misalnya, tagihan gaji pemain sekitar setengah dari pendapatan mereka, yang sangat baik menurut standar Liga Inggris," ungkap Maguire.

Ratcliffe sempat berkomentar, situasi saat ini mungkin mengundang banyak pertanyaan dan tidak membuat para penggemar suka.

Namun, ini adalah bagian dari proses perubahan yang harus dijalani Manchester United agar lebih baik di masa depan.

"Kami sedang dalam proses perubahan dan ini adalah periode yang tidak nyaman dan mengganggu dan saya merasa simpati terhadap para penggemar," kata Ratcliffe.

Menurut pria kelahiran Failsworth, Britania Raay itu, dalam tujuh musim terakhir, Man United telah menghabiskan banyak uang daripada yang mereka peroleh.

"Jika Anda menghabiskan lebih banyak daripada yang Anda peroleh, pada akhirnya itu adalah jalan menuju kehancuran," bebernya.

"Ke mana Anda ingin menghabiskan uangnya? Apakah Anda ingin menggunakannya untuk operasional klub, atau untuk tim?," tanyanya.

"Yang ingin kami lakukan adalah berinvestasi pada pemain terbaik dunia jika memungkinkan, daripada menghabiskannya untuk, saya khawatir, makan siang gratis," jelasnya.

Belum lagi dengan keadaan Stadion Old Trafford yang tidak sepenuhnya baik.

Jika Sesko datang, Man United harus menjual pemain untuk menutup pengeluaran mereka.

Untuk diketahui, Man United merugi 131 juta pound pada tahun keuangan 2023/2024. Meskipun sebagian utang bunga ditanggung oleh INEOS, namun itu tidak mencerminkan kondisi klub yang sehat finansial.

"Man United tidak bisa menghabiskan sebanyak Liverpool dan Chelsea," lanjut paparan Maguire.

"Tapi mereka masih dalam posisi yang bagus. Mereka punya stadion terbesar, jadi pendapatan hari pertandingan tertinggi, dan salah satu pendapatan komersial tertinggi. Mereka merek yang menarik," jelasnya.

Oleh karena itu, dengan segala cara dan pengalaman yang dimiliki INEOS, Sir Jim Ratcliffe, Manchester United saat ini sedang berbenah untuk keluar dari kehancuran. Terutama masalah keuangan yang begitu kompleks. Apalagi pada musim 2025/2026 mereka akan kehilangan satu sumber keuangan terbesar karena tidak tampil di kompetisi Eropa.

Menarik dinantikan, perjalanan Man United di bawah pemilik baru, INEOS menuju masa depan yang lebih baik untuk mengembalikan masa kejayaan yang pernah ada. Baik di domestik maupun Eropa.

(Sina)

Baca Lebih Lanjut
Nomor Punggung Benjamin Sesko di Manchester United Sudah Disiapkan
Libero
Pesona Manchester United yang Tak Pudar meski Tanpa Kompetisi Eropa Musim 2025/2026
Dwi Setiawan
Mancunian Full Senyum, Sesko Setuju Gabung Manchester United, Dikontrak hingga 2030
Drajat Sugiri
Fabrizio Romano Beri Kabar Positif Perburuan Manchester United Untuk Benjamin Sesko
Gila Bola
Ferdinand Yakin Cunha & Mbeumo Bikin MU Makin Berbahaya
Detik
Dalot: Cunha, Mbeumo Bikin MU Sakit Kepala
Detik
MU Mampu Beli Benjamin Sesko Tanpa Jual Pemain Lebih Dulu?
Detik
Siap-siap, Mbeumo Bakal Debut Bela MU!
Detik
Manchester United Juara Premier League Summer Series 2025, Amorim Puji Debut Mbeumo
Arif Tio Buqi Abdulah
Newcastle United Kirim Ultimatum ke Benjamin Sesko soal Minat Transfer
Tempo