TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, punya banyak potensi wisata.

Tidak hanya Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri memiliki destinasi wisata perbukitan hingga air terjun.

Ada beberapa destinasi wisata air terjun di Wonogiri yang menarik didatangi.

Lokasinya yang tersembunyi, air terjun di Wonogiri ini cocok untuk mencari ketenangan.

Berikut rekomendasi wisata air terjun di Wonogiri, surga tersembunyi yang wajib kamu sambangi.

1. Air Terjun Seloresi

Air Terjun Seloresi adalah hidden gem yang cocok bagi pencinta ketenangan.

Dikelilingi pohon pinus dan suara gemericik air, tempat ini pas untuk healing.

Jalur ke lokasi cukup nyaman dan bisa ditempuh dengan sepeda.

Lokasi: Dusun Salam, Desa Setren, Kecamatan Slogohimo.

Air Terjun Seloresi berjarak 71 km dari pusat Kota Solo, bisa ditempuh 1 jam 57 menit menggunakan sepeda motor.

2. Air Terjun Girimanik

Air Terjun Girimanik jadi salah satu air terjun populer yang ada di Wonogiri.

Air terjun alami ini cukup tinggi dengan dikelilingi bebatuan dan pepohonan yang rimbun.

Udara segar dengan suasana tenang bisa dinikmati wisatawan saat berkunjung ke air terjun ini.

Lokasi: Ngerapah, Setren, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah 57694.

Air Terjun Girimanik berjarak 73 km dari pusat Kota Solo, bisa ditempuh 2 jam menggunakan sepeda motor.

3. Air Terjun Melati

Selanjutnya ada Air Terjun Melati yang tidak kalah indah untuk disambangi.

Pemandangan air terjun berpadu dengan tumbuhan hijau di sekitarnya menambah keindahan dari air terjun ini.

Suasananya pun tenang, sehingga cocok untuk bersantai.

Lokasi: Gang Gadung Melati VI, Kernen, Keloran, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah 57652

Air Terjun Melati berjarak 34 km dari pusat Kota Solo, bisa ditempuh 1 jam menggunakan sepeda motor.

4. Air Terjun Banyunibo

Lokasi Air Terjun Banyunibo berada di antara hamparan perbukitan yang membentang luas di sebelah selatan Kecamatan Manyaran.

Air Terjun Banyunibo merupakan air terjun yang bisa dinikmati ketika musim hujan.

Pasalnya, saat musim kemarau air terjun ini memiliki debit air yang kecil, bahkan kerap kering.

Jadi untuk bisa menikmati keindahan air terjun, disarankan datang pada musim hujan.

Lokasi: Ngluwur, Petung Wetan, Kepuhsari, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah 57662.

Air Terjun Seloresi berjarak 45 km dari pusat Kota Solo, bisa ditempuh 1 jam 17 menit menggunakan sepeda motor.

5. Air Terjun Sanginan

Air terjun lainnya yang bisa dijelajahi adalah Air Terjun Sanginan.

Lokasi air terjun ini cukup tersembunyi, sehingga perlu usaha lebih untuk melihat keindahan air terjun tersebut.

Suasana alam sangat asri, apalagi sekitar air terjun ditumbuhi tanaman yang rimbun.

Lokasi: Kepyar, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah 57695.

Air Terjun Sanginan berjarak 82 km dari pusat Kota Solo, bisa ditempuh 2 jam 11 menit menggunakan sepeda motor.

Tips Wisata Air Terjun Tersembunyi di Wonogiri

Berikut adalah tips berwisata ke air terjun di Wonogiri, agar perjalananmu menyenangkan, aman, dan penuh kesan:

1. Pilih Waktu yang Tepat

Musim kemarau (Mei–Agustus) adalah waktu terbaik.

Debit air cukup stabil dan jalur trekking tidak terlalu licin.

Hindari musim hujan karena jalur bisa menjadi berbahaya dan aliran air terjun terlalu deras.

2. Kenakan Pakaian dan Sepatu yang Nyaman

Gunakan pakaian ringan dan celana panjang agar tidak tergores semak.

Pilih sepatu gunung atau sandal anti-selip untuk jalur berbatu dan licin.

3. Bawa Perlengkapan Dasar

Tas kecil berisi air minum, makanan ringan, tisu basah/kering, jas hujan lipat, dan P3K sederhana.

Jangan lupa baju ganti jika ingin bermain air atau basah karena percikan.

4. Gunakan Pemandu Lokal jika Perlu

Gunakan jasa pemandu lokal atau warga sekitar agar tidak tersesat dan bisa mendapat cerita lokal yang menarik.

5. Jaga Kebersihan dan Etika Alam

Bawa kembali sampahmu, termasuk tisu dan plastik makanan.

Jangan mencuci dengan sabun atau sampo di sungai atau kolam alami.

Hormati alam dan tidak berkata atau bertindak sembarangan.

6. Bawa Kamera atau HP Full Baterai

Pemandangan di sekitar air terjun biasanya sangat indah dan instagramable. Gunakan dry bag atau plastik ziplock untuk melindungi peralatan elektronik dari air.

7. Datang Lebih Pagi

Datang pagi hari agar tidak terlalu panas dan bisa menjelajahi lebih banyak spot. Selain itu, pagi hari lebih sepi sehingga kamu bisa menikmati suasana tenang di alam terbuka.

8. Cek Akses dan Fasilitas

Tidak semua lokasi air terjun memiliki toilet, warung, atau sinyal internet. Pastikan kamu tahu titik parkir terakhir dan estimasi waktu trekking.

9. Ajak Teman atau Keluarga

Wisata air terjun paling seru kalau dinikmati bersama. Selain lebih aman, kamu bisa saling bantu dan berbagi momen seru bersama.

(*)