BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Setelah melalui serangkaian tahapan pemilihan direktur (pildir) Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala), Meldayanoor akhirnya menggenggam tampuk kepemimpinan di kampus setempat.
Secara resmi panitia pildir Politala yang diketuai Tekad Budiantoro mengumumkannya secara terbuka, Senin (7/7/2025) sore.
Meldayanoor mengantongi mayoritas suara. Ia mendapatkan 17 suara. Sementara itu, dua kandidat lainnya yaitu Fatimah mengantongi 1 suara, dan Jaka Darma Jaya 0 suara. Ketiga kandidat sama-sama bergelar doktor.
Dengan hasil itu, Meldayanor resmi menjadi direktur terpilih Politala periode 2025-2029.
Selanjutnya laporan pemilihan dan berkas direktur terpilih tersebut akan dikirimkan oleh panitia ke Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendikti Saintek).
"Tahap selanjutnya direktur terpilih akan mengikuti acara pelantikan direktur, yang jadwalnya akan ditentukan oleh Kemendikti Saintek," ucap Tekad.
Ia mengatakan panitia pildir mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, untuk tetap berkomitmen menjalankan seluruh proses pemilihan sesuai prinsip transparansi, akuntabilitas, dan berintegritas menuju Politala sebagai kampus JUARA (Jujur, Unggul, Agamis, Ramah, dan Atraktif).
Lebih lanjut ia menerangkan tahap akhir dari seluruh rangkaian proses pildir Politala digelar, Senin hari ini, yakni pemungutan suara penentuan direktur terpilih.
Tahapan ini merupakan bagian penting dari keseluruhan proses pemilihan direktur.
Dua agenda pentingnya yakni pertama, wawancara fit and proper test. Kedua, rapat senat tertutup pemungutan suara dan penetapan direktur terpilih.
Wawancara fit and proper tes tiga calon dilakukan sendiri oleh Menteri Pendidikan Tinggi, Sain dan Teknologi Brian Yulianto pada 19 Juni 2025 secara virtual (daring). Dimulai pukul 11.00 Wita hingga 13.00 Wita.
Tujuan dilakukannya fit and propertes, jelas Tekad, untuk mengetahui kapabilitas dan jejak rekam, prestasi, kepekaan terhadap pendidikan berdampak, serta visi ke depan masing-masing calon.
Satu per satu calon mengikuti wawancara secara tertutup. Hanya berdua antara Mendikti dengan masing-masing calon.
Kemudian pada rapat senat tetutup dilaksanakan pada Senin hari ini bertempat di ruang rapat manajemen lantai dua. Dihadiri oleh seluruh anggota senat berjumlah 12 orang, dan perwakilan Kemendikti Saintek berjumlah 6 orang.
Agendanya yaitu penyampaian dan pengesahan pedoman dan tata tertib pemungutan suara.
Lalu, proses pemungutan suara untuk memilih satu orang direktur dari tiga calon yang tersedia.
Kemudian penetapan hasil pemungutan suara, dalam bentuk berita acara rapat senat.
Pengumuman direktur terpilih oleh panitia dilakukan di hadapan perwakilan dosen, tenaga kependidikan dan ormawa pukul 16.30 Wita. (banjarmasinpost.co.id/banyu langit roynalendra nareswara)